Page 33 - tmp_Neat
P. 33
Klik dan kunjungi jurnal
di bawah ini!
Setelah membaca jurnal yang berjudul
“Pengaruh Konsentrasi Hormon Giberelin
terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman
Okra (Abelmoschus esculentus L.)”, Kalian
akan memahami peran hormon giberelin
terhadap pertumbuhan tanaman okra.
Berbeda dengan hormon lainnya, Asam Absisat (ABA) mempunyai
fungsi menghambat pertumbuhan. Senyawa ini ditemukan pada
tahun 1963 oleh P.F. Wareing dan F.T. Addicott. ABA dihasilkan
oleh daun, ujung akar, dan batang serta diedarkan oleh jaringan
pengangkut. Biji dan buah juga mengandung ABA dalam jumlah
tinggi, tetapi tidak diketahui ABA disintesis atau diedarkan ke biji
dan buah. ABA disebut juga ’hormone stress’ karena memiliki sifat
menghambat pertumbuhan tanaman.
Fungsi Asam Absisat (ABA) pada tanaman yaitu sebagai berikut:
1. Dapat mempercepat proses penuaan utamanya pada daun.
2. Dapat mengurangi kecepatan pembelahan dan pemanjangan sel.
3. Dapat membantu pengguguran bunga dan daun.
4. Dapat mempertahankan proses dormansi biji dan kuncup.
5. Dapat merangsang penutupan stomata pada saat daun
kekurangan air.
E-BOOK TUMBUH KEMBANG MAKHLUK HIDUP: 19
TUMBUHAN