Page 170 - modul pelatihan meri
P. 170
dan sumber sekunder. Informansi guru Bahasa indonesia di sekolah
tersebut. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari reduksi
data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan
pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan
teknik. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa:
• kemampuan guru Bahasa Indonesia berdasarkan kinerja dalam
pelaksanaan pembelajaran menggunakan TPACK berada pada
kategori sedang dengan tingkat relevansi komponen RPP dengan
Standar Proses. Berdasarkan hasil analisis maka perlu diberikan
pembinaan untuk meningkatkan penguasaan materi TPACK bagi
guru.
• faktor pendukung guru melaksanakan pembelajaran matematika
dalam metode discovery learning dengan menggunakan TPACK
berupa ketersediaan sumber bahan ajar, tuntutan hasil akhir bukan
pada proses pembelajaran, sarana dan prasarana, ketersediaan
media, guru partner, keterampilan serta kreatifitas guru dalam
mengelola pembelajaran, dan kebijakan kepala sekolah yang
dapat mendukung implementasi TPACK.
• faktor penghambat guru melaksanakan pembelajaran Bahasa
Indonesia dalam metode discovery learning dengan
menggunakan TPACK dipengaruhi oleh kurangnya kemauan
guru untuk mempersiapkan perangkat pembelajaran Bahasa
Indonesia, seperti silabus, RPP, dan lain-lain. Monoton dalam
mengajar, menggunakan metode yang biasa-biasa dan kurang
menarik dalam pembelajaran. Kurangnya keinginan guru
memikirkan ide konten kreatif dalam pembelajaran Bhasa
Indonesia.
162 Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis ‘TPACK’