Page 20 - MATERI AJAR UNTUK BAHAN EBOOK_Neat
P. 20

17






                5.  Forum Diskusi
                          Coba  saudara  analisis  dan  diskusikan  dua  permasalahan  berikut  !
                   Permasalahan  Pertama  dikutip  dari  portal  berita  kompas.com  dan  Permasalahan
                   Kedua dikutip dati portal berita okezone.com. Kemudian uraikan pendapat  saudara
                   tentang kasus tersebut !

                   Berita 1
                   Mayat Perempuan Beseragam Pramuka di Tasikmalaya Diduga Korban Bullying
                   Senin, 27 Januari 2020 21:27 WIB
                         Penulis  Kontributor  Tasikmalaya,  Irwan  Nugraha  |  Editor  Dony  Aprian
                   TASIKMALAYA, KOMPAS.com  -  Mayat  perempuan  berseragam  Pramuka  yang  diketahui
                                                                          salah seorang pelajar SMP berusia
                                                                          13  tahun  di  Tasikmalaya  pernah
                                                                          mengaku  sering  di-bully dengan
                                                                          sebutan   bau    lontong   oleh
                                                                          temannya  di  sekolah.  Pasalnya,
                                                                          selama   ini   ibu   kandungnya
                                                                          berprofesi   sebagai   pedagang
                                                                          lontong dan berasal dari keluarga
                                                                          prasejahtera   asal   Kelurahan
                                                                          Linggajaya,          Kecamatan
                                                                          Mangkubumi,  Kota  Tasikmalaya.
                                                                          Saat  diketahui  jenazah  anaknya
                                                                          ditemukan  di  drainase  depan
                   sekolahnya,  ibu  kandung  bersama  kerabat  korban  terlihat  menangis  histeris  di  Ruang  Kamar
                   Mayat    RSUD     dr   Soekardjo,   Kota   Tasikmalaya,   Senin   (27/1/2020)   petang.

                         Hal  itu  diungkapkan  salah  seorang
                   kerabatnya,   Ade   Munir    (56),   saat      Pihak  keluarga  juga  sempat  mendatangi
                   mendampingi ibu kandung korban di rumah        sekolah  untuk  meminta  kepastian  pada
                   sakit. Menurut Ade, korban dikenal sebagai     keesokan  harinya,  Jumat  (24/1/2020).
                   anak  yang  senang  di  rumah  dan  jarang     Namun,  sekolah  mengonfirmasi  bahwa
                   bermain  sampai  sore,  apalagi  sampai  tak   korban  terakhir  masuk  pada  Kamis.
                   pulang.                                        Mendengar  hal  itu,  keluarga  membuat
                   Dia  menuturkan,  berdasarkan  keterangan      laporan kehilangan ke Polsek Mangkubumi.
                   ibundanya,  korban  terlihat  murung  dan      "Keluarga  meminta  ke  sekolah  mengecek
                   senang  berdiam  diri  sepekan  sebelum        kamera  pengawas  (CCTV),  tapi  pihak
                   diketahui hilang. "Kata ibu korban, korban     sekolah tak memperbolehkan dengan alasan
                   sering  di-bully  di  sekolah.  Dikatai  bau   harus   ada   rekomendasi   dari   pihak
                   lontong karena ibunya berdagang lontong,"      kepolisian,"  ujarnya.  Sementara  itu,  Kasat
                   tutur Ade. Ade menambahkan, korban tidak       Reskrim  Polres  Tasikmalaya  AKP  Dadang
                   pulang  sejak  Kamis  (23/1/2020)  sore.       Sudiantoro  mengatakan,  berdasarkan  hasil
                   Berdasarkan  keterangan  dari  temannya,       pemeriksaan  terhadap  bagian  luar  jenazah,
                   lanjut  Ade,  korban  pulang  bersama  dua     tidak  ditemukan  tanda-tanda  kekerasan  di
                   orang  temannya  dari  sekolah.  Namun,        tubuhnya. "Kalau penyebabnya belum bisa
                   karena kondisi sedang turun hujan,  korban     disimpulkan,   kita   masih   kumpulkan
                   memilih    berteduh,   sedangkan   kedua       keterangan  dan  bukti-bukti.  Pelaksanaan
                   temannya  pulang  duluan.  "Dia  sendiri       otopsi pun kita sudah seizin pihak keluarga,"
                   nunggu hujan sendirian," katanya.              ucap                           Dadang.

                   sumber: https://regional.kompas.com/read/2020/01/27/21191541/mayat-perempuan-
                   berseragam-pramuka-di-tasikmalaya-diduga-korban-bullying?page=all
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25