Page 7 - MATERI AJAR UNTUK BAHAN EBOOK_Neat
P. 7
4
a. Pengertian Hak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia atau HAM adalah hak-hak yang sudah dipunyai oleh
seseorang sejak ia masih dalam kandungan. Hak Asasi Manusia dapat berlaku
secara universal. Dasar-dasar HAM yang tertuang dalam deklarasi kemerdekaan
Amerika Serikat atau Declaration of Indefendence of USA serta tercantum dalam
UUD 1945 Republik Indonesia, seperti yang terdapat pada pasal 27 ayat 1, pasal
28, pasal 29 ayat 2, pasal 31 ayat 1, serta pasal 30 ayat 1.
(Sumber : Sarinah, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Yogyakarta:
Penerbit Deepublish, 2017, hlm. 77)
Hak Asasi Manusia (HAM) dalam Undang-Undang No. 39 tahun 1999
tentang Hak Asasi Manusia (HAM) disefinisikan sebagai seperangkat hak yang
melekat pada hakikat keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha
Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan
dilindungi oleh negara, hukum, Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan
serta perlindungan harkat dan martabat manusia.
Hak Asasi Manusia atau sebenarnya lebih tepat disebut dengan istilah
seperangkat hak manusia (human rights) adalah hak-hak yang diakui secara
universal sebagai hak-hak yang melekat pada manusia karena hakikat dan kodrat
kelahiran manusia itu sebagai manusia. Dikatakan seperangkat karena hak asasi
manusia tidak hanya satu tapi banyak. Dikatakan universal karena hak-hak ini
dinyatakan sebagai bagian dari kemanusiaan setiap sosok manusia di seluruh
dunia, tanpa terkecuali apapun warna kulitnya, jenis kelaminnya, usianya, latar
belakang kultural dan agama atau kepercayaan spiritualitasnya, Sementara itu
dikatakan melekat atau inheren karena hak-hak itu dimiliki oleh seseorang
karena kodrat kelahirannya sebagai manusia dan bukan pemberian oleh suatu
organisasi kekuasaan manapun. Karena dikatakan melekat itu pulalah maka
dasarnya hak-hak ini tidak berlaku sesaat dan tidak dapat dirampas ataupun
dicabut.
Berdasarkan beberapa pemikiran tersebut, dapat disimpulkan bahwa hak
asasi manusia merupakan hak dasar yang dimiliki oleh setiap manusia yang
merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Hak dasar tersebut meliputi hak
hidup, hak kemerdekaan dan hak untuk mendapatkan kebahagiaan.
b. Ruang Lingkup Hak Asasi Manusia (HAM)
Hak asasi manusia yang diuraikan di atas mempunyai ruang lingkup yang
luas dan mencakup berbagai aspek kehidupan. Hal ini itu diungkapkan sebagai
berikut.
1. Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan,
martabat, dan hak miliknya.
2. Setiap orang berhak atas pengakuan di depan hukum sebagai manusia pribadi
dimana saja ia berada.
3. Setiap orang berhak atas rasa aman dan tenteram serta perlindungan terhadap
ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu.

