Page 96 - Teknologi dan Komunikasi Untuk Pengurangan Risiko Bencana
P. 96

struktural  (pembangunan  fisik)  dan  non-  rentan mendapatkan  prioritas  dalam
                  struktural  (peningkatan  kesadaran  dan     proses evakuasi.
                  kemampuan).
                                                               Beberapa  terminologi  evakuasi  juga
                  Bentuk mitigasi bisa berupa pembangunan      dibahas  misalnya  Tempat Evakuasi
                  infrastruktur   tahan   bencana      dan     Sementara (TES) dan tempat evakuasi
                  mitigasi  non-struktural  yang  melibatkan   akhir. Melalui modul ini, fasilitator dibimbing
                  kebijakan,   pendidikan,   serta   peran     untuk menyusun  strategi evakuasi  yang
                  masyarakat  dalam  pengurangan  risiko.      mencakup  penentuan  waktu, kecepatan,
                  Dengan  langkah-langkah  penyusunan          dan tugas evakuasi, serta penanganan
                  mitigasi  berdasarkan  hasil  kajian  risiko   kelompok  rentan.  Peserta pelatihan  juga
                  bencana yang meliputi deskripsi bahaya,      diminta untuk membuat peta evakuasi
                  intensitasnya, serta kapasitas masyarakat    yang menggambarkan jalur evakuasi dan
                  untuk melaksanakan mitigasi.                 lokasi tempat  evakuasi, menggunakan
                                                               informasi dari kajian risiko bencana yang
                  Modul Rencana Evakuasi                       sudah ada.

                  Untuk masyarakat yang tinggal di daerah      Praktik  penyusunan  rencana evakuasi
                  rawan  perlu  memiliki  kesiapan  diri       dilakukan melalui curah pendapat, diskusi
                  termasuk  menyusun  rencana  evakuasi        kelompok, dan simulasi penyusunan peta
                  diri yang efektif bilamana bencana datang.   evakuasi, dengan  tujuan agar peserta
                  Modul  ini  disusun  untuk  mendukung        dapat   mengaplikasikan    teori  dalam
                  penguatan  ketangguhan  masyarakat  di       konteks nyata.
                  desa/kelurahan.  Tujuan  modul  adalah
                  untuk memperkuat kapasitas masyarakat        Secara garis besar,  melalui modul
                  dalam  mengelola  risiko  bencana  melalui   ini, fasilitator dan masyarakat diberi
                  partisipasi aktif.                           pemahaman  yang mendalam mengenai
                                                               proses evakuasi yang efektif dan efisien.
                  Isi modul membahas beberapa informasi
                  penting  seperti  prinsip  dasar  evakuasi,   Dengan  mengikuti prinsip-prinsip  dasar
                  yakni evakuasi harus dilaksanakan secara     evakuasi dan memastikan keterlibatan
                  partisipatif,  efektif,  dan  memprioritaskan   kelompok rentan, rencana evakuasi dapat
                  keselamatan jiwa dan harta benda. Hal ini    disusun untuk menyelamatkan nyawa dan
                  termasuk  memastikan  bahwa  kelompok        harta benda. Penyusunan  peta evakuasi















            TEKNOLOGI DAN KOMUNIKASI                                  SERIAL BUKU PROYEK PRAKARSA KETANGGUHAN BENCANA INDONESIA (IDRIP) TAHUN 2021-2025
        94  UNTUK PENGURANGAN RISIKO BENCANA
   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101