Page 2 - modul_winda
P. 2
A. Judul
Mitosis Akar Bawang
B. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Hari, tanggal : Rabu, 2 Mei 2016
Waktu : Pukul 07.00-09.30 WIB
Tempat : Laboratorium Mikrobiologi Gedung JICA FPMIPA UPI
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui fase-fase mitosis yang ada pada akar bawang.
2. Untuk mengetahui apa saja yang dapat ditemukan pada akar bawang.
D. Dasar Teori
Setiap sel berasal dari sel sebelumnya. Proses yang menyangkut
terbentuknya sel-sel anak baru dari induknya disebut pembelahan sel. Pada sel-
sel jaringan tubuh (sel somatis), suatu sel induk akan membelah menjadi dua
sel anak yang komponen-komponennya sama dan identik dengan sel induk,
peristiwa pembelahan sel somatis semacam ini disebut sebagai mitosis. Mitosis
adalah pembelahan sel di mana berlangsung pembelahan dan pembagian
nukleus beserta kromosom-kromosom di dalamnya (Suryo dalam
Fahruliansyah dkk., 2014).
Tumbuhan pada masa awal perkembangan mengalami pertumbuhan yang
sangat banyak, tumbuhan mengalami pembelahan sel secara tidak langsung
yang disebut juga dengan mitosis. Mitosis mempertahankan pasangan
kromosom yang sama melalui pembelahan inti dari sel somatis secara berturut-
turut. Proses ini terjadi bersama-sama dengan pembelahan sitoplasma dan
bahan-bahan di luar inti sel (sitokinesis). Proses ini mempunyai peranan
penting dalam pertumbuhan dan perkembangan pada hampir semua organisme
(Crowder dalam Fahruliansyah dkk., 2014).
Mitosis berlaku pada pembelahan inti, sedangkan pembelahan sitoplasma
disebut sitokinesis. Pembelahan inti terdapat pada embrio seluruh jaringan
(Yatim dalam Fahruliansyah dkk., 2014).
Seluruh sel somatik pada organisme multiseluler adalah keturunan dari satu
sel awal, yakni telur yang terfertilisasi atau zigot, melalui proses pembelahan
yang disebut mitosis. Fungsi mitosis yang pertama adalah membran salinan