Page 76 - Projek Buku B5
P. 76
Suara Kampung Tasikmalaya
Teks drama Suara Kampung Tasikmalaya merupakan hasil alih wahana
dari puisi berjudul “Tasikmalaya 1” karya Bode Riswandi. Drama ini
menghidupkan gambaran suasana kampung, kehidupan petani, dan
kehangatan alam yang digambarkan dalam puisi tersebut. Berikut teks
drama hasil alih wahana dari puisi “Tasikmalaya 1” karya Bode Riswandi.
(Di sebuah kampung yang tenang. Raka, Diah, Aji, dan Laras sedang
duduk di tepi sawah. Udara sejuk. Langit mulai sore.)
Raka : (mengelap keringat) “Kampung ini selalu bikin aku tenang.
Setiap pulang ke sini, rasanya nyaman banget.”
Diah : (tersenyum) “Iya, kayak napas baru. Pulang ke kampung
tuh bukan cuma ke rumah, tapi juga ke suasana yang
kita rindukan.”
Aji : (makan singkong rebus) “Aku merasa, kampung itu bukan
cuma tempat kita tinggal. Tapi kampung juga tinggal di hati
kita.
Laras : (melihat langit jingga) “Makanya para petani walau lelah,
tetap semangat. Seolah mereka tahu, tanah ini memberi
mereka kekuatan.”
Raka : “Ladang itu nggak cuma petak-petak biasa. Tapi setiap
petak punya cerita.”
Diah : “Cerita ketika panen gagal. Cerita bahagia waktu hujan
datang. Cerita doa-doa sebelum benih ditanam.”
Aji : “Napas mereka diambil dari udara kampung ini. Dari
lumpur, dari tanah. Kita tidak bisa jauh dari sini.”
71