Page 10 - PERTEMUAN 6(2)
P. 10
Menurutnya, menangani konflik di Papua memang berbeda dengan penanganan di wilayah
Indonesia lainnya. Ada perlakuan khusus. Bila di tempat lain penanganan bentrok dilakukan melalui
tahapantahapan yang ada; imbauan, negosiasi, dan represif, maka di Mimika mau tidak mau
mereka harus tetap siaga meski baru turun dari truk pembawa pasukan.
b. Pendalaman
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini untuk mendalami cerita di atas.
1) Mengapa terjadi konflik antarmasyarakat?
2) Apa akibat dari konflik itu?
3) Bagaimana mengatasi sebuah konflik?
4) Konflik apa saja dalam masyarakat yang membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia?
5) Apa yang dapat Anda lakukan bila terjadi konflik di sekitar Anda?
6) Apa ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja Katolik tentang perdamaian dan persatuan dalam
hidup manusia?
3. Ajaran Kitab Suci tentang Perdamaian dan Persatuan
a. Menyimak teks Kitab Suci
Kitab Suci Perjanjian Lama
Yesaya 11:1-9
1Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan
berbuah. 2Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan
keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; 3ya, kesenangannya ialah takut akan
TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan
sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang. 4Tetapi ia akan
menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan keputusan terhadap
orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia akan menghajar bumi dengan
perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan nafas mulutnya ia akan membunuh orang
fasik. 5Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap
terikat pada pinggang. 6Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring
di samping kambing. Anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama, dan
seorang anak kecil akan menggiringnya. 7Lembu dan beruang akan sama-sama makan rumput
dan anaknya akan sama-sama berbaring, sedang singa akan makan jerami seperti lembu.
8Anak yang menyusu akan bermain-main dekat liang ular tedung dan anak yang cerai susu
akan mengulurkan tangannya ke sarang ular beludak. 9Tidak ada yang akan berbuat jahat atau
yang berlaku busuk di seluruh gunung-Ku yang kudus, sebab seluruh bumi penuh dengan
pengenalan akan TUHAN, seperti air laut yang menutupi dasarnya.
Kitab Suci Perjanjian Baru
Matius 5:9, 21 – 25
9Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah.
21Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh;
siapa yang membunuh harus dihukum. 22Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang
marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir!
harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke
dalam neraka yang menyala-nyala. 23Sebab itu, jika engkau
mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang
ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, 24tinggalkanlah persembahanmu di depan
mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk
mempersembahkan persembahanmu itu. 25Segeralah berdamai dengan lawanmu selama
engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan
engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau
dilemparkan ke dalam penjara.
10