Page 31 - Si Cantik dan Mentri Hasut
P. 31
Anakanda Mahsyud Hak dan Anakanda Citatah
menghaturkan sembah ke bawah kadam (telapak kaki atau duli)
Tuanku berdua laki istri. Tuanku dua laki istri disilakan masuk ke
dalam negeri karena baginda sendiri yang akan menikahkan kedua
anak Anda itu.”
Kedua orang tua Citatah sangat gembira mendengar
perkataan rombongan yang menjemputnya. la bersiap-siap
berangkat ke dalam kota Negeri Wakat. Rombongan penjemput
itu segera berangkat membawa kedua orang tua Citatah menuju
ke Negeri Wakat. Ketika rombongan itu tiba di luar kota negeri itu,
Mahsyud Hak pun sudah siap menjemput calon mertuanya.
Kedatangan mereka terdengar oleh raja. la menyuruh
dua orang hulubalang dan dua ratus rakyat menyambut mertua
Mahsyud Hak. Kedua hulubalang dan rakyat yang menyambut itu
pun segera membawa mertua Mahsyud Hak ke dalam rumah papan
yang sudah disiapkan.
Putri Madika Dewi segera menyuruh orang mengantarkan
pakaian yang indah-indah dan segala perlengkapan rumah berserta
hamba sahayanya.
Raja bertitah kepada para hamba sahaya itu, “Katakan
kepada mertua Mahsyud Hak bahwa aku yang akan mengawinkan
keduanya.”
Orang tua Citatah sangat suka hatinya mendengar Raja
yang akan mengawinkan anaknya. la menghadap Raja Wadirah
dan permaisurinya. Pak Duli dan istrinya bersujud menghaturkan
sembah.
24