Page 44 - Administrasi Server Dalam Jaringan Menggunakan Linux Debian
P. 44
39
11. isinya menyesuaikan kondisi yang diinginkan:
12. Simpan file tersebut dengan cara menekan ctrl+x, kemudian tekan tombol y kemudian tekan enter.
13. Konfigurasi Alamat Name Server pada komputer/Resolv.conf:
14. Edit nameserver sesuai IP yang membuat DNS Lokal:
15. Simpan file tersebut dengan cara menekan ctrl+x, kemudian tekan tombol y kemudian tekan enter.
16. Restart servicenya:
#/etc/init.d/bind9 restart
B. PENGUJIAN DNS
1. Gunakan perintah ping yang ditujukan pada alamat ip dns server local kita:
2. Ketikan perintah ping yang ditujukan pada dns server local:
3. Gunakan nslookup (name server lookup) terhadap ip dns local:
4. Gunakan nslookup terhadap dns local
5. Pengujian juga bisa dilakukan di klien dengan cara yang sama ,untuk windows di cmd (command
prompt) sedangkan linux di terminal
C. STUDY KASUS
1. Lakukanlah praktikum konfigurasi dns server utama lengkap dengan pengujiannya
2. Nama dns utama yang dibuat adalah kk17yyy.sch.id (yyy= nama panggilan anda)
3. Buatlah subdomain dns tersebut untuk web dan ftp (www dan ftp)
4. Rekam dalam bentuk video
5. Setelah anda membuat dns utama buatlah dns virtual (virtual domain)
6. Dns virtual yang anda buat adalah adminserver.sch.id, debian.edu, yyy.net (yyy=nama anda)
7. Lakukan pengujian pada masing-masing dns virtual tersebut
8. Buatlah 2 dns virtual lain sesuai keinginan anda dan lakukan pengujian
9. Rekamlah dalam bentuk video untuk konfigurasi virtual domain tersebut
10. Buatlah kesimpulan dari praktikum yang anda lakukan
===PRACTICE MAKE BETTER===
Email : KangPhery@gmail.com ©2013 Blog: http://verysetiawan.wordpress.com
Writen by : Very Setiawan,S.Kom TKJ SMK NEGERI 1 NGLEGOK