Page 17 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI SEPTEMBER 2022
P. 17
terbang. Alhasil, percobaan demi Padahal bisa saja Allah mencip-
percobaan terus dilakukan. takan dengan waktu sekejap. Cuk-
Zaman semakin maju, semakin up dengan berfirman yang arti-
canggih juga praktik yang diker- nya, “Jadilah maka jadilah.” Tapi,
jakan, hingga kita pun mendapati ada pelajaran yang ingin diberi-
manusia modern dengan sangat kan kepada manusia. Pentingnya
mudah ‘terbang’ dengan wasilah melalui sebuah proses.
pesawat terbang. Hal lain yang patut didefi-
nisikan ulang, tentang makna
Hikmah Lain modal. Manakala mengerucutnya
Itulah inspirasi yang diambil ha nya kepada uang, maka kita te-
dari Surat al-Mulk ayat 19, yang lah menyempitkan ruang gerak.
kemudian menjelma menjadi pe- Sebab secara otomatis enggan
rubahan besar bagi peradaban untuk bertindak mana kala tidak
modern. Gerakan inilah yang me- ada dana, sebab mindset yang di
ngundang ‘keberkahan’ dan me- bangun; uang dulu baru aksi. Ses-
lahirkan pesawat terbang. ungguhnya bila mau jujur, segala
Tentu hal sebaliknya akan ter- apa yang kita miliki adalah modal
jadi, manakala sayap itu dibiarkan untuk meraih kesuksesan.
Marilah belajar seperti apa
saja. Maka kita dapati burung-bu-
INSPIRASI KEPAK rung itu hanya berjalan dengan yang dilakukan oleh Abdurrahman
bin Auf yang hijrah tanpa memba-
kedua kakinya di atas tanah atau-
pun dahan, tatkala ia tidak meng-
wa sepeser uang pun ke Madinah,
SAYAP BURUNG gerakkan kedua sayapnya. bisa menjadi teladan, atau memu-
nculkan teori; Tak semua kesuk-
Usaha keras
Dalam dunia usaha, biasanya sesan itu berpondasikan uang.
Jadi, fokuslah untuk mengga-
modal menjadi alasan kesuksesan. li modal apa saja yang telah ter-
Teorinya, jika ada modal maka himpun dalam diri kita. Bergerak,
akan mudah menempuh jalur suk- istiqomah. Insya Allah kesuksesan
ses, lebih spesifik lagi, modal be- pun akan tercapai.*/Khoirul Hibri
rupa uang.
Benarkah demikian? Bila kita
gunakan teori burung di atas,
maka keberadaan modal hanya
sebagai satu tahapan bisa suk-
ses terbang. Selanjutnya, masih
dituntut kemauan bergerak dan
mengepakkan sayap.
Maka, sebesar apapun mo-
dal, selama itu disebut perintisan,
maka harus siap berdarah-darah,
tidak serta merta atau pakai ilmu
bim salabim. Allah sendiri yang
Maha Kuasa, menciptakan langit
ini selama enam hari.
Safar 1443/September 2022 | MULIA 13