Page 151 - E-MODUL DASAR-DASAR TEKNIK KETENAGALISTRIKAN KELAS X
P. 151
Gambar 1. Insulation Tester
Langkah-langkah mengukur tahanan isolasi ialah sebagai berikut.
1) Berhati-hatilah dalam menggunakan alat ini karena akan mengeluarkan
tegangan yang membahayakan.
2) Pastikan instalasi atau alat yang akan diukur bebas tegangan AC/DC
ataupun tegangan induksi karena dapat memengaruhi hasil pengukuran.
Lepaskan juga semua beban listrik dan rangkaian yang terhubung.
3) Pastikan baterai yang digunakan dalam keadaan baik. Lakukan
penggantian jika baterai tidak memenuhi spesifikasi kerja yang
dibutuhkan.
4) Pilih skala pengukuran dengan pilihan M Ω.
5) Untuk menguji posisi nol saat tidak ada hambatan, posisi kan selektor
tegangan uji pada 500V kemudian hubungkan kedua probe sehingga
terhubung. Jika jarum menunjukkan nilai 0, alat dapat digunakan.
6) Karena peralatan ini akan mengeluarkan tegangan, pastikan
mengetahui tegangan kerja dari peralatan yang akan diuji. Tegangan uji
tidak boleh melebihi besar peralatan yang akan diuji. Misalnya, kabel
yang akan digunakan berkemampuan 300/500V. Maka, selektor
tegangan dapat menggunakan pilihan 500V. Jika menggunakan kabel
dengan kemampuan 400V, ujilah dengan pilihan tegangan 250V.
7) Pasang probe pada terminal yang akan diuji lalu bacalah hasil
penunjukan.
8) Setelah mendapatkan hasilnya, matikan alat. Lalu, cocokkan dengan
tabel nilai minimum insulasi sehingga dapat menentukan apakah sudah
sesuai standar atau belum.
139

