Page 74 - layout terbaru fiks.3 - PDF
P. 74
Awalnya Pangeran tidak percaya dengan cerita Putri yang menjelajah waktu, tetapi saat
Putri menunjukkan salah satu benda yang ada pada masa depan dan tidak ada di era abad 18
Pangeran mulai percaya. Lalu, mereka mencari cara agar dapat kembali ke masa depan untuk
mencari buku itu. 17 hari berlalu, mereka berdua belum menemukan pintu untuk menuju ke
masa depan, saat mereka mencari buku di perpustakaan kerajaan mereka menemukan sebuah
ruangan tersembunyi dan ternyata ruangan itu tembus ke arah dimana Putri dieksekusi.
Kemudian, mereka menemukan dua pintu, yang satu sangat indah dan yang satu seperti akan
rusak. Mereka mencoba masuk di kedua pintu tersebut, dan ternyata pintu yang indah itu berisi
tempat yang sangat indah dipenuhi dengan tumbuhan-tumbuhan hijau. Saat di dalam sana,
mereka bertemu seekor kuda yang cantik, kemudian kuda tersebut berbicara pada Putri dan
Pangeran,
“Kalian berdua pasangan serasi, tapi jangan habiskan waktumu disini, pergilah ke pintu menuju
masa depan”, sambil ia menunjuk pintu sebelah yang akan rusak itu.
Tidak menunggu lama, Pangeran dan Putri berlari menuju pintu itu dan akhirnya
mereka berada di masa depan. Putri langsung menuju perpustakaan yang ia menemukan buku
disana, Pangeran sangat takjub dengan apa yang ia lihat di masa depan itu. Setelah menemukan
buku itu, ia langsung membawanya pulang dan Putri berniat memberikan kalung berlian yang
ia punya untuk nenek yang sudah menolongnya, namun nenek itu sedang tidak dirumah. Lalu
Putri hanya menuliskan surat yang berisi,
“ Kepada Nenek Tercinta,
Semoga surat ini menemukanmu dalam keadaan sehat dan bahagia. Aku Fania, ingin
menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Anda atas segala kebaikan dan
bantuan yang telah Anda berikan kepada saya. Tak terlupakan dalam ingatan saya, bagaimana
Anda dengan tulus membantu dan menolong saya saat saya sangat membutuhkan. Tanpa
bantuan dan dukungan Anda, mungkin saya tidak akan bisa berdiri di tempat ini seperti
sekarang. Setiap langkah yang saya ambil, setiap kesuksesan yang saya raih, dan setiap mimpi
yang saya wujudkan, semuanya memiliki jejak kebaikan dan inspirasi dari Anda. Bukan hanya
sekadar bantuan materi, namun juga cinta dan perhatian yang Anda berikan kepada saya. Anda
tidak hanya memberi saya sekolah dan pendidikan,
74