Page 48 - Modul Flip book koperasi
P. 48

Sumber : Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15

                                   Tahun 2021


                      5)  Manajemen Likuiditas
                           Manajemen  likuiditas  adalah  dimaksudkan  untuk  mengukur  kemampuan

                         KSP/USP Koperasi dalam mengelola asetnya untuk memenuhi kewajiban jangka

                         pendeknya  (Sakarya  &  Of,  2018,  p.  41).  Berdasarkan    Petunjuk  Teknis  Deputi
                         Bidang Perkoperasian No.15 Tahun 2021 tentang pedoman kertas kerja pemeriksaan

                         Kesehatan koperasi, Penilaian indikator Manajemen likuiditas didasarkan pada hasil
                         penelitian atas jawaban kuesioner dengan 4 pertanyaan. Untuk setiap penetapan nilai

                         dan skor mengacu kepada tabel dibawah ini:


                                  Tabel 2.20 Penetapan Rasio, Nilai, Kategori Manajemen Likuiditas
                                         Rasio (%)           Nilai              Kategori

                                        76 < X ≤  100         1                  Sehat
                                        51 < X ≤  75          2               Cukup Sehat

                                        26 < X ≤  50          3              Kurang Sehat
                                        0  < X ≤  25          4               Tidak Sehat
                                  Sumber  :  Petunjuk Teknis  Deputi  Bidang  Perkoperasian  No.15

                                  Tahun 2021


                2.  Aspek Profil Risiko

                       Berdasarkan  Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15 Tahun 2021 tentang
                    Pedoman Kertas Kerja  Pemeriksaan Kesehatan  Koperasi Aspek  Profil  Risiko meliputi

                    risiko  inheren  dan  penerapan  manajemen  risik.  Berdasarkan    Petunjuk  Teknis  Deputi
                    Bidang  Perkoperasian  No.15  Tahun  2021  tentang  pedoman  kertas  kerja  pemeriksaan

                    Kesehatan koperasi, dengan penjelasan sebagai berikut:

                    a. Risiko Inheren
                              Perhitungan nilai pinjaman risiko inheren didasarkan kepada hasil pemeriksaan

                        atas indikator risiko inheren terhadap seluruh komponen, yaitu sebagai berikut :
                        1)  Risiko pinjaman/pembiayaan




                                                         41
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53