Page 23 - _DRAFT BUKU SITI WULANDARI_
P. 23
Upaya tersebut menjadi tugas semua tenaga kependidikan, walaupun demikian peran
guru sangat menentukan sebab gurulah yang langsung dalam membina peserta didik di sekolah
melalui proses belajar mengajar sehingga guru berperan aktif dalam membimbing dan
mengorganisir terhadap kondisi belajar anak. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang menjadi ciri abad-21 dan milenium ketiga memberikan pengaruh terhadap seluruh tatanan
kehidupan secara global. Memasuki abad-21 atau milenium ketiga akan terjadi pergeseran
paradigma atau cara berfikir dalam menghadapi berbagai fenomena termasuk pola pikir yang
berkaitan dengan pendidikan. Proses pembelajaran dalam pendidikan di era abad-21, menuntut
satu strategi tertentu yang berbeda dengan di masa lain. Dengan perkembangan global yang
terjadi menjelang masuknya abad-21, proses pembelajaran bukan hanya dalam bentuk
pemrosesan informasi, akan tetapi harus dikembangkan sedemikian rupa sehingga mampu
mengembangkan sumber daya manusia kreatif yang adaptif terhadap tuntutan yang
berkembang (Ambarwati dkk. 2021).
Gambar 4: Grafik Pemanfaatan Teknologi IT Untuk
Kegiatan Pembelajaran
Pendidikan Sebagai Industri Kreatif dan Inovatif
Pendidikan merupakan sebuah aspek penting dalam membangun karakter sebuah
individu. Dengan ilmu-ilmu yang diberikan dalam pendidikan, karakter seseorang dapat
terbentuk dengan menerpakan ilmu teoritis yang telah didapatkan dalam dunia pendidikan.
Seseorang yang berpendidikan akan memiliki karakter dan pemikiran yang kritisa, kreatif,
inovatif serta siap untuk terjun dalam dunia industri yang membutuhkan ide-ide kreatif.
Pendidikan memberikan wadah untuk individu dapat belajar dan explore hal-hal yang nantinya
dapat menjadi potensi kreatifitas pada individu tersebut.
Pendidikan industri kreatif pada dasarnya merupakan bentuk pendidikan yang
bertujuan untuk mengembangkan karakter, sikap serta perilaku positif seperti kreatif pada
tingkat paling dasar, yang merupakan fondasi penting dalam membentuk peserta didik yang
kreatif dalam mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari proses
pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan karya atau produk kreatif yang memiliki
potensi ekonomi serta memberikan stimulasi positif untuk perekonomian.
22