Page 131 - Kelas 12 Hindu BS press
P. 131
a. Pada tanggal 3 Januari 1946 terbentuklah Departemen Agama, yang
bertugas menata kembali kehidupan beragama di Indonesia.
b. Tahun 1950 diberlakukan Undang-Undang Nomor 44 tahuin 1950
tentang Pemerintahan Otonom. Pemerintah Bali mulai mengadakan
pembinaan kepada umat Hindu, seperti tentang perayaan hari Nyepi,
pemeliharaan Pura Besakih dan yang lainnya.
c. Tanggal 21-23 Februari 1959 diselenggarakanlah Pesamuhan Agung
Bali bertempat di Gedung Fakultas Sastra Universitas Udayana yang
dihadiri oleh pejabat pemerintah yang terkait, pemuka agama dan
lembaga agama yang ada pada waktu itu. Yang akhirnya memutuskan
untuk membentuk lembaga tertinggi umat Hindu yang disebut Parisada
Hindu Dharma Bali.
d. Tanggal 4 Juli Yayasan Dwijendra Denpasar mendirikan Sekolah
Pendidikan Guru Agama Hindu Bali. Pada tahun 1968 sekolah ini
dijadikan Sekolah Pendidikan Guru Agama Hindu Negeri. Sejak itu
berdirilah sekolah yang sejenis sampai ke Mataram (Lombok) dan
Blitar (Jawa).
e. Tanggal 6 Juli 1960 Pemerintah Bali menetapkan hari raya; Nyepi,
Galungan, Kuningan, Saraswati dan Pagerwesi sebagai hari libur daerah
Bali.
f. Tanggal 17-23 November 1961 dilaksanakanlah Pesamuhan di
Campuhan Ubud, menghasilkan Keputusan yang dikenal dengan
sebutan Piagam Campuhan Ubud.
g. Tanggal 3 Oktober 1963 berdirilah Lembaga Tinggi Pendidikan Agama
Hindu yang disebut Maha Widya Bhuwana Institut Hindu Dharma,
sekarang UNHI.
h. Tanggal 7-10 Oktober 1964 dilaksanakanlah Mahasabha I dengan hasil;
memutuskan PHDI bersidang setiap 4 tahun sekali. PHD Bali menjadi
PHD Indonesia.
i. Tanggal 3-5 September 1992 di Denpasar telah dilaksanakan pertemuan
PHD se dunia yang disebut ”World Hindu Federation Meeting for Peace
Humanity.
Karya sastra peninggalan kerajaan Hindu berbentuk kakawin atau kitab.
Kitab-kitab peninggalan itu berisi catatan sejarah. Umumnya karya sastra
peninggalan sejarah Hindu ditulis dengan huruf Pallawa dalam bahasa
Sanskerta pada daun lontar. Karya sastra yang terkenal antara lain Kitab
Baratayuda dan Kitab Arjunawiwaha. Kitab Baratayuda dikarang Empu
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti 121