Page 107 - Rencana & Cerita Pendek Lainnya
P. 107
“Jadi setelah mendengar ceritamu, Graham, apakah
kamu menyesali semuanya?” tanya wartawati di
hadapanku.
Namanya Allison Langwell, wartawati cantik yang
mengaku dari sebuah harian ternama di kota ini. Aku
tidak pernah membaca koran, jadi aku mengiyakan saja
ketika diminta kesediaan diwawancarai. Aku
menceritakan kepadanya semua yang aku tahu.
“Menyesal? Aku tidak bersalah, nona Langwell. Sains
selalu benar,” jawabku.
“Tapi dengan korban eksperimen racun kamu, bukankah
kamu mencelakai mereka?” tanyanya lagi.
“Aku membantu menyempurnakan studi yang akan
berdampak penting ke ilmu pengetahuan terkait racun.
Untuk mereka, sebagai kelinci percobaan adalah
pengujian terhadap sistem imunitas mereka,” jawabku
dengan yakin.
“Kalau hukumanmu berakhir, dan mungkin kamu
kemudian bebas, apa rencanamu, Graham?”
“Aku hanya ingin belajar dan menjadi lebih baik. Mungkin
aku bisa menjadi orang yang lebih baik dan berguna
dalam sains,” jawabku.
Ia menatapku beberapa saat, lalu menghentikan
rekamannya.
“Terima kasih atas waktumu, Graham,” kata Allison
sambil merapikan barang-barangnya ke dalam tas.
104