Page 25 - E-Book Kehati Larung Tumpeng
P. 25

1)  Kubis (Brassica oleraceae L.)









                               (a)                         (b)                          (c)
                  Gambar 5. Contoh keanekaragaman tingkat gen a. Kubis putih (Brassica oleraceae
                  L var. capitata), b. Kubis merah/ungu (Brassica oleraceae L. var. capitata) dan c.
                  Kubis savoy/keriting (Brassica oleraceae L. var. sabauda)
                  Sumber: www.istockphoto.com

                        Kubis  (Brassica  oleracea)  merupakan  tanaman  yang  tumbuh  semusim

                  (annual), artinya tumbuh vegetatif  dan generatif (berbunga) pada tahun (musim)
                  yang sama. Tanaman kubis mempunyai jenis cukup banyak, salah satunya yaitu
                  kubis krop yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Jenis kubis krop yang dikenal
                  memiliki  3  forma  atau  sub-varietas,  yaitu  kubis  putih  (Brassicaoleraceae  L  var.
                  capitata) yang kropnya berwarna putih dan kubis merah (Brassicaoleraceae L.var.
                  capitata) Warna kropnya merah-keunguan serta kubis savoy (Brassicaoleraceae L.
                  var. sabauda) (Gambar 5.) berdaun keriting atau disebut kubis keriting. Jenis kubis
                  yang paling banyak ditanam petani adalah kubis putih, di sekitar telaga sarangan
                  banyak  ditemukan  petani  yang  membudidayakan  kubis  putih  dan  kubis  savoy,
                  petani menanam kubis ini di lereng gunung lawu dengan sistem terasering. Kubis
                  putih  dijadikan  salah  satu  tanaman  hasil  bumi  yang  disusun  menjadi  tumpeng

                  sayur,  dan  dari  ketiga  kubis  tersebut  mencerminkan  keanekaragaman  tanaman
                  pada tingkat gen.

                  2)  Keanekaragaman Spesies
                        Spesies atau jenis memiliki pengertian individu yang mempunyai persamaan
                  secara  morfologis,  anatomis,  fisiologis  dan  mampu  saling  kawin  dengan
                  sesamanya (interhibridisasi) yang menghasilkan keturunan yang fertil (subur) untuk
                  melanjutkan  generasinya.  Kumpulan  makhluk  hidup  satu  spesies  inilah  yang
                  disebut dengan populasi. Keanekaragaman  spesies adalah segala perbedaan yang
                  ditemui pada makhluk hidup antar spesies. Perbedaan  antar spesies organisme
                  dalam  satu  keluarga  lebih  mencolok  sehingga  lebih  mudah  diamati  daripada
                  perbedaan  antar  individu  dalam  satu  spesies  (keanekaragaman  gen).
                  Keanekaragaman  spesies  merupakan  karakteristik  tingkatan  komunitas
                  berdasarkan  organisasi  biologisnya.  Keanekaragaman  spesies  disebut  tinggi  jika
                  terdiri  dari  banyak  spesies  dengan  kelimpahan  yang  sama  atau  hampir  sama.






         10
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30