Page 102 - BISNIS BERKELANJUTAN DAN PERUBAHAN IKLIM
P. 102

itu  sangat  menyiksa.  Namun,  yang lebih  Dan karena semangat itu pula kami terus
            merisaukannya adalah efek dari munculnya  mencari-cari  peluang,  apa  yang bisa kami
            wabah tersebut.  Banyak usaha  gulung  lakukan di tengah situasi sulit  itu,” cerita
            tikar.  Orang-orang  kehilangan  pekerjaan.  Nouri  mengawali  kisah  rintisan  usahanya
            Termasuk  suaminya, Zainuddin,  yang  saat ditemui  di kediamannya di Desa
            mengajar di sekolah swasta di Aceh Besar.  Lamlumpu,  Kecamatan Peukan Bada,
            Zainuddin dirumahkan.                            Kabupaten  Aceh Besar,  Sabtu,  20  April
                                                             2024.
            Dengan kondisi dirinya  yang sudah
            menganggur, ditambah  Zai  yang juga  Peluang itu datang. Menjelang akhir
            kehilangan pekerjaan, otomatis pasutri muda  September 2020, Pemerintah Aceh mencari
            ini  jadi  kehilangan  sumber  penghasilan.  200 entrepreneur muda melalui Sayembara
            Mereka juga tak punya tabungan. Tadinya,  Aceh Berdikari. Di antara syarat mengikuti
            satu-satunya     yang    menjadi    tumpuan      sayembara ini adalah bukan aparatur sipil
            harapan  untuk  biaya persalinan adalah  negara dan tidak sedang menerima bantuan
            dari penghasilan Zai. Wabah memupuskan  dari pihak lain. Nouri dan Zai berdiskusi,
            harapan tersebut. Sama seperti kebanyakan  mereka memenuhi dua syarat mutlak  itu.
            orang ketika itu, mereka nyaris hopeless.        Selebihnya, hanya persyaratan administrasi:
                                                             berusia tak lebih  dari  35  tahun, ber-KTP
            “Namun, kami masih punya semangat.












































            Sofa berkualitas premium hasil karya Sobotik.



            102          Fellowship Jurnalistik Perempuan, Bisnis Berkelanjutan dan Perubahan Iklim
   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107