Page 16 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 16
Penilaian Status Gizi
Status Gizi dan Kematian
Manifestasi
Kurangnya Penyebab langsung
Asupan Penyakit
Gizi
Kurangnya
Kurangnya Perilaku/asuhan pelayanan kesehatan
ketersediaan pangan ibu dan anak Penyebab
dan lingkungan tidak langsung
tingkat yang kurang tidak sehat
rumah tangga
(Sumber: Kemenkes RI, 2011)
Bagan 1.2
Faktor Penyebab Gizi Kurang
b. Teori Segi Tiga Penyebab Masalah
Di samping teori dari Unicef seperti tersebut di atas, juga ada teori lain tentang
penyebab timbulnya masalah gizi. Teori tersebut adalah teori tentang hubungan timbal
antara faktor pejamu, agen dan lingkungan. Agar seseorang dalam kondisi status gizi
yang baik maka ketiga faktor ini harus seimbang, tidak boleh terjadi kesenjangan.
Orang dengan status gizi baik adalah orang yang kondisi tubuhnya seimbang antara
pejamu, agen, dan lingkungan. Ketidakseimbangan dari tiga faktor tersebut akan
mengakibatkan timbulnya masalah gizi.
1) Pejamu
Pejamu (host) adalah faktor-faktor yang terdapat pada diri manusia yang dapat
mempengaruhi keadaan gizi. Faktor-faktor yang termasuk dalam kelompok ini di
antaranya:
a) Genetik (keturunan), individu yang mempunyai orang tua menderita
kegemukan maka ada kecenderungan untuk menjadi gemuk.
b) Umur, kebutuhan asupan gizi berbeda pada setiap kelompok umur, misal
kelompok umur balita memerlukan lebih banyak protein dari pada
kelompok dewasa, dewasa lebih banyak memerlukan vitamin dan mineral.
c) Jenis kelamin akan menentukan kebutuhan gizi yang berbeda, misalnya
wanita dewasa memerlukan lebih banyak zat besi daripada pria.
8