Page 170 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 170

  Penilaian Status Gizi  




               meningkat  sampai  70%.    Penting  untuk  diketahui  bahwa  anak  yang  pendekpun  dapat
               mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
                     Dari  beberapa  contoh  kasus  pengukran  di  atas  dapat  kita  buat  dalam  suatu  tabel
               seperi berikut ini:

                                                        Tabel 5.2
                                               Kompilasi hasil Pengukuran

               No.  Nama  Sex  Umur        BB      TB     IMT     TB-    BB/U  BB/TB  IMT/U  Status
                                                              2
                                   (Bl)   (kg)    (cm)  kg/m   PB/U
                1      A     L     13      7,5    70,3    15,7    <-2     <-1     <-1      <-1   BB
                                                                                                 Kurang

                2      B     P     47     19,5  109,6  16,3       >1      >1      >0       >0    Normal

                3      C     P     47     17,5    86,7    22,6    >3      >3      >3       >3    Obese

                4      D     P     12      7,6    67,8    16,5    <-2     <-2      0       >0    Pendek


                     Untuk memperdalam  materi mengenai menghitung umur, menghitung indeks massa
               tubuh/IMT,  ploting  pada  grafik  pertumbuhan  anak/GPA  dan  menentukan  status  gizi  anak
               maka isilah titik-titik tabel pengamatan di bawah ini.

               M.   MASALAH GIZI AKUT DAN KRONIS

                     Menurut  A.B  Jahari  di  dalam    KONAS  XII  Persagi  (2002)  bahwa  untuk  memahami
               karakteristik masalah gizi  di suatu masyarakat bawah informasi berat badan (BB) dan tinggi
               badan (TB) diperlukan untuk menilai apakah masalah gizi yang ada di masyarakat memiliki
               karaktersitik : a). Kronis-Akut, b). Kronis-Tidak Akut (Kronis), c). Tidak Kronis-Akut (Akut) dan
               d).  Tidak  Krois-Tidak  Akut  (atau  normal).  Secara  rinci  dan  lebih  detail  lagi  A.B  Jahari
               menjelaskan  bahwa  informasi  tenang  status  gizi  masyarakat  tersebut  penting  bagi
               perumusan kebijakan dan perencanaan program gizi yang lebih tepat.

                                                        Tabel 5.3
                               Prevalensi menurut 1 indeks antropometri di tiga kecamatan

                Indeks Antopometri         Kecamata A             Kecamata B             Kecamata C

                        BB/U                  35,0%                  35,0%                  35,0%

               Sumber: A.B Jahari, 2002






                                                           162
   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175