Page 186 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 186
Penilaian Status Gizi
Kurang
Gizi
Makan
Penyebab Langsung Tidak simbang Penyakit
Infeksi
Penyebab Tidak Tidak cukup
langsung persediaan Pola Asuh Sanitasi dan air
pangan
bersih/pelayan
anak tidak
memadai an kesehatan
dasar
Kurang pendidikan, Pengetahuan dan Ketrampilan
Kurang pemberdayaan wanita dan keluarga, kurang
pemanfaatan sumber daya masyarakat
Pokok Masalah di Penganggaran, inflasi, kurang pangan dan kemiskinan
masyarakat
Akar Masalah Nasional Krisis Ekonomi, Politik dan Sosial
Sumber: UNICEF, 1990
Gambar 5.29
Kerangka Pikir Penyebab Masalah Gizi
Sedangkan seperti tercantum pada Buku Kerangka Kebijakan Gerakan Nasional Sadar
Gizi Dalam Rangka Seribu Hari Pertama Kehidupan (2012) yang diterbitkan oleh Menteri
Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat yang menyebutkan World Bank (2011)
mengadopsi konsep UNICEF (1990) dan Ruel (2008) bahwa dalam rangka mensukseskan
Program Seribu hari Pertama Kehidupan (1000 HPK) diperlukan dua jenis intervensi, yaitu
intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif. Yang dimaksud dengan intervensi gizi
sensitif adalah berbagai upaya atau kegiatan yang efektif karena berkontribusi sebssar 70-
80% dalam membantu pengentasan masalah gizi yang dikerjakan oleh sektor luar kesehatan.
Intervensi sentitif dilakukan pada beberapa kementerian luar kesehatan antara lain
kementerian pertanian, kementerian pekerjaan umum, kementerian sosial, kementerian
pendidikan dan kementerian yang lain dalam penanggulangan kemiskinan, pendidikan,
gender, air bersih, sanitasi dan kesehatan lingkungan untuk mengatasi masalah gizi
khususnya masalah stunting. Intervensi gizi spesifik berkontribusi sebesar 20-30% telah
banyak dilaksanakan pada perbaikan gizi masyarakat di Indonesia dan umumnya ditangani
178