Page 24 - Tematik 5 Tema 7_Neat
P. 24
Perjalanan Indonesia dalam mencapai kemerdekaan
sangatlah panjang. Butuh perjuangan yang panjang untuk dapat
merdeka. Berbagai peristiwa telah terjadi. Peristiwa itu telah
menjadi sebuah warisan yang pada saat ini kita diharapkan
dapat menggali, menganalisis, mengumpulkan, sehingga menjadi
sebuah catatan yang berharga dalam menjalani kehidupan
berbangsa dan bernegara yang baik. Peristiwa sekitar proklamasi
menceritakan bagaimana perjuangan para tokoh bangsa yang
sangat bersemangat dalam memproklamasikan kemerdekaannya,
sehingga mencapai sebuah kebebasan dalam negara. Peristiwa
ini merupakan peristiwa yang harus diingat sepanjang masa oleh rakyat Indonesia sendiri kita akan
selalu mengenang jasa-jasa para pahlawan dalam memerdekakan negara Indonesia. Oleh karena
itu, sebagai rakyat hedaknya kita menjadikan peristiwa ini menjadi inspirasi dalam menegakkan
Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.
Pembelajaran 1
Ayo Belajar
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia
Sejak pagi hari, halaman rumah Jalan Pegangsaan Timur No. 56 sudah sangat
sibuk. Suwiryo selaku Wakil Wali Kota Jakarta tampak sibuk. Suhud, seorang anggota
Barisan Pelopor ditugasi untuk mencari tiang bendera dan menyiapkan bendera Merah
Putih. Tiang bendera menggunakan sebatang bambu, sedangkan bendera Merah Putih
diperoleh dari Ibu Fatmawati yang dijahit sendiri olehnya.
Pada pukul 10.00 WIB acara dimulai. Acara dibuka dengan pidato Ir. Soekarno
sebagai pengantar. Selanjutnya, Ir. Soekarno membacakan teks proklamasi yang telah ditandatangani
oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta.
Setelah pembacaan proklamasi, dilakukan pengibaran bendera Merah Putih. Pengibaran bendera
Merah Putih dilakukan oleh seorang mantan komandan Peta, Latif Hendraningrat, dibantu oleh S. Suhud.
Tanpa dikomando, bersamaan dengan naiknya bendera Merah Putih, para hadirin mengumandangkan
lagu Indonesia Raya. Lagu tersebut adalah ciptaan W.R. Supratman. Dengan dibacakannya proklamasi
kemerdekaan, maka bangsa Indonesia telah merdeka sejak tanggal 17 Agustus 1945.
Berita tentang proklamasi segera menyebar ke seluruh Jakarta. Para wartawan dan
pemuda mulai menyebarluaskan berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ke penjuru tanah
air. Penyebarluasan berita dilakukan melalui radio, poster, surat kabar, selebaran, bahkan dari
mulut ke mulut. Berita proklamasi cepat meluas ke berbagai daerah bahkan di luar negeri. Guna
mengabadikan peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, di halaman rumah Jalan Pegangsaan
Timur No. 56 didirikan tugu proklamasi yang dibangun pada tahun 1946.
Proklamasi mendapat sambutan yang luar biasa dari berbagai kalangan masyarakat Indonesia.
Rakyat Jakarta yang dimotori oleh para pemuda dan wartawan mulai menyebarkan berita proklamasi
itu ke berbagai daerah. Dengan keberanian, para pemuda memasuki ruang siaran radio di kantor
berita Domei (kantor berita Jepang). Mereka kemudian menyiarkan berita proklamasi. Selanjutnya,
setiap setengah jam berita proklamasi itu berkumandang. Oleh karena itu, berita proklamasi
cepat tersebar luas di berbagai daerah. Sambutan rakyat terhadap proklamasi dilakukan dengan
bermacam-macam cara, antara lain dengan arak-arakan atau pawai di jalan-jalan.
24 Tema 7 Peristiwa dalam Kehidupan untuk SD/MI Kelas V Semester Genap (Kurikulum 2013)