Page 14 - E-Modul Zat Aditif dan Adiktif Kelas VII _Nafarida Alwiyah_006
P. 14
Zat Aditif dan Adiktif
B. Zat Adiktif
Pernahkah kamu mendengar bahwa seseorang yang terbiasa merokok kemudian
berhenti merokok akan merasa gelisah? Gejala tersebut menunjukkan seseorang
mengalami ketergantungan akibat di dalam rokok terdapat salah satu zat adiktif yaitu
nikotin. Zat adiktif adalah suatu zat yang apabila dikonsumsi menyebabkan
ketergantungan atau ketagihan sehingga ingin mengonsumsinya secara terus
menerus. Berdasarkan jenisnya zat adiktif dikelopokkan menjadi tiga yaitu,
narkotika, psikotropika, dan zat psiko-aktif lainnya.
1 Jenis-jenis zat adiktif
Narkotika
Narkotika adalah suatu zat atau obat berasal dari
tanaman yang menimbulkan penurunan kesadaran,
megurangi rasa nyeri, dan ketergantungan bagi siapa saja
yang mengonsumsinya. Berdasarkan potensi dalam
menyebabkan ketergantungan narkotika dikelompokkan
menjadi tiga golongan.
Golongan I: sangat berbahaya karena berpotensi
tinggi menyebabkan ketergantungan dan tidak
digunakan dalam pengobatan. Misalnya,
heroin/putaw, kokain, dan ganja.
Golongan II: berpotensi tinggi dalam menyebabkan
ketergantungan dan dapat digunakan sebagai pilihan
terakhir dalam pengobatan. Misalnya, morfin, petidin,
dan metadon.
Golongan III: berpotensi ringan dalam menyebabkan
ketergantungan dan banyak digunakan dalam
pengobatan. Misalnya, kodein. Gambar 8: Morfin
Sumber : https://images.app.goo.gl/73d
Pikotropika
Selain narkotika juga terdapat zat lain yang menyebabkan seseorang kehalangan
kesadaran dan mengalami ketergantungan, yaitu pikotropika. Psikotropika adalah
obat yang menurunkan kerja otak sehingga mempengarulu mental dan perlaku
penggunanya. Misalnya seseorang merasa pusing kemudian mengonsumsi obat
golongan psikotropika) dapat menyebabkan tenang sesaat namun orang terschia
menjadi ketergantungan Pokotropika dikelompokkan menjadi cinpad golongan
berdasarkan potensi dalam menyebabkan ketergantungan
7
Untuk SMP/MTS semester ganjil