Page 100 - 01 PG Bab 01 Sifat Koligatif.pmd
P. 100
b. Polimer sintetis atau polimer buatan adalah c. Sifat kristalinitas rantai polimer
polimer yang tidak terdapat di alam dan harus Polimer dengan struktur tidak teratur akan
dibuat manusia, contoh pipa PVC, teflon, dan memiliki kristalinitas rendah dan bersifat
nilon. amorf.
2. Polietilena dibentuk oleh monomer-monomer etena. d. Ikatan silang antarrantai polimer
Pembentukan polimer ini dapat digambarkan Adanya ikatan silang antarrantai polimer
sebagai berikut. mengakibatkan terbentuknya jaringan yang
kaku dan membentuk bahan yang keras.
CH = CH + CH = CH → 4. Pada polimer adisi, polimer dibentuk melalui reaksi
2 2 2 2
2 molekul monomer adisi pada ikatan rangkap monomer-monomernya
– CH – CH – CH – CH – → sehingga banyak atom yang terikat tidak berkurang.
2 2 2 2
Dimer Jadi, rumus molekul monomer sama dengan
rumus empiris molekul tersebut. Pada polimer
(–CH – CH )n
2 2 kondensasi, monomer bergabung membentuk
Polimer
3. Sifat-sifat fisik polimer ditentukan oleh hal-hal suatu polimer dan melepaskan molekul sederhana,
misalnya air. Jadi, banyak atom yang terikat ber-
berikut.
kurang. Oleh karena itu, rumus molekul monomer
a. Panjang rantai polimer
tidak sama dengan rumus molekul polimer.
Semakin panjang rantai polimer, titik leleh 5. (CH = CH – CH ) → – CH – CH –
polimer semakin tinggi. 2 3 n 2
b. Percabangan rantai polimer | CH n
Rantai polimer dengan banyak cabang lebih 3
Rangkaian molekul polipropilena:
mudah meleleh karena daya tegangnya rendah.
– CH – CH – CH – CH – CH – CH –
2 2 2
| | |
CH C CH
3 3 3
5. Jawaban: a
A. Pilihan Ganda
Monomer dari karet alam adalah isoprena,
sedangkan monomer dari selulosa adalah
1. Jawaban: a
glukosa. Sementara itu, asam amino merupakan
Reaksi kondensasi adalah reaksi penggabungan
monomer dari protein.
rantai karbon untuk membentuk rantai yang lebih
6. Jawaban: a
panjang. Contoh dari polimerisasi kondensasi di
Polimerisasi adisi yaitu reaksi pembentukan
antaranya nilon dan dakron (poliester/polietilena
polimer dari monomer-monomer yang berikatan
tereftatlat).
rangkap menjadi ikatan tunggal.
2. Jawaban: b
n [CH = CH ] → [– CH – CH – ] n
2
2
2
2
Poliisoprena (karet alam), polisakarida, protein, dan
etena polietena
DNA termasuk polimer alami.
7. Jawaban: b
3. Jawaban: a Pembentukan protein dari asam amino dan amilum
Glukosa merupakan monomer dari selulosa dan dari glukosa melalui proses polimerisasi
amilum. Oleh karena itu, molekul glukosa tidak kondensasi. Sementara itu, pembentukan PVC
berupa molekul raksasa. Sementara karet, PVC, dari vinilklorida, teflon dari tetrafluoroetena, dan
teflon, dan nilon merupakan polimer yang terbentuk karet alam dari isoprena melalui proses polimerisasi
melalui reaksi polimerisasi sehingga berupa adisi.
molekul raksasa.
8. Jawaban: a
4. Jawaban: d Contoh polimer jenis kopolimer yaitu tetoron, nilon,
Polimer sintetis: polimer yang dibuat di pabrik dan bakelit, urea metanal, dan polietilena tereftalat.
tidak terdapat di alam, contoh: polistirena, PVC, Sementara itu, karet alam, selulosa, PVC, dan
nilon, polistirena, dan poliester. DNA, amilum dan protein termasuk polimer jenis homopolimer.
selulosa merupakan polimer alam.
Kimia Kelas XII 99