Page 144 - Laporan Kinerja Kanwil DJPb Sulut
P. 144
Untuk tahun 2023, realisasi IKU sebesar 92,17% masih berada dibawah target
tahunan yang ditetapkan dalam Renstra DJPb dan Resntra Kementerian
Keuangan Tahun 2020-2024
Perbandingan Realisasi kinerja Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Utara tahun 2020-2024 dapat
Realisasi 2023
dan Target dikaitkan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN)
Rencana Tahun 2020-2024, yang memuat perencanaan kinerja jangka menengah
Pembangunan pemerintah pada tingkat nasional. Perbandingan realisasi IKU s.d. tahun 2023
Jangka dengan RPJMN Tahun 2020-2024 ditunjukkan pada Tabel 3.140.
Menengah
Tabel 3.140 Perbandingan Realisasi IKU Persentase Kualitas Pelaksanaan
Anggaran Kanwil dengan RPJMN 2020-2024
Tahun Realisasi IKU Target RPJMN Keterangan
2020-2024
2020 97,34% N/A Tidak terdapat penargetan IKU tersebut
2021 99,43% N/A pada RPJMN Tahun 2020-2024
2022 97,25% N/A
2023 92,17% N/A
Perbandingan Untuk mengetahui posisi Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Utara dalam pencapaian
Realisasi IKU IKU, realisasi IKU dapat dibandingkan dengan eselon II lainnya yang juga
dengan Kanwil
DJPb Lain menjalankan IKU yang sama pada suatu tahun. Namun demikian, dikarenakan
tidak terdapat surat/nota dinas Kantor Pusat yang melakukan pengumuman
terbuka atas capaian IKU Persentase Kualitas Pelaksanaan Anggaran Kanwil
DJPb, maka dalam LAKIN Kanwil DJPb Sulut ini akan dilakukan perbandingan
capaian IKU dengan KPPN dalam wilayah kerjanya sebagai berikut:
Tabel 3.141 Perbandingan Capaian IKU Persentase Kualitas
Pelaksanaan Anggaran dengan KPPN Lingkup Kanwil DJPb Sulut
No Unit Kerja Nilai Capaian IKU 2023
1 Kanwil DJPb Sulut 92,17%
2 KPPN Manado 99,72%
3 KPPN Bitung 99,24%
4 KPPN Kotamobagu 91,70%
5 KPPN Tahuna 91,23%
Rata-rata 94,81%
Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa capaian IKU yang diraih oleh Kanwil
DJPb Provinsi Sulawesi Utara berada di bawah rata-rata dari 4 sample data KPPN
Lingkup Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Utara.
Isu, Meskipun target IKU tercapai, terdapat beberapa isu yang perlu mendapat
permasalahan, perhatian karena dianggap membuat capaian IKU tersebut kurang optimal dan
tindakan dan
action plan menjadi tantangan di antaranya:
1. Terdapat reformulasi persentase penyerapan anggaran pada TA 2023
berdasarkan Perdirjen No. PER-5/PB/2023 tentang Juknis Penilaian IKPA
Belanja K/L.
2. Perhitungan capaian IKU PKPA tahunan harus dihitung secara manual
dengan menggunakan data capaian SMART (50%) dan IKPA (50%).
3. SMART maupun IKPA mempunyai beberapa indikator atau unsur yang
digunakan dalam pengukuran kualitas kinerja penganggaran, sehingga
salah satu indikator tidak tercapai akan mempengaruhi capaian PKPA secara
tahunan.
4. Komponen efisiensi pada SMART memperoleh nilai paling rendah yang
berbanding terbalik dengan penyerapan.
LAPORAN KINERJA 128
Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2023