Page 16 - Panduan Belajar Digital Marketing_Spread
P. 16
Melainkan suatu teknik pemasaran yang bisa menyihir orang lain untuk membuat
mereka — bukan hanya ―ingin‖ membeli — tetapi ―harus‖ membeli.
Inilah panduan teknik Copywriting.
Apa itu copywriting?
Bukan…copywriting bukan jin seperti yang tadi saya bilang. Untuk mengerti apa itu
copywriting, ada 3 istilah yang harus anda pahami.
Ketiga istilah ini akan terus digunakan dalam seri panduan ini, jadi ingat baik-baik:
Copy: teks yang digunakan dalam penjualan atau pemasaran, biasanya kita temui di
landing page, iklan, website, brosur, dan lain-lain.
Meskipun dalam perkembangannya, copy bukan lagi hanya teks.
(berbeda dengan copy yang berarti salin)
Copywriting: proses/teknik menulis copy. (penulisnya disebut copywriter)
Konversi: ketika seseorang yang anda target mengambil tindakan yang anda
inginkan. Misalnya membeli produk, mendaftar anggota, membuat akun,
mendownload, dan lain-lain.
Kalau dalam penjualan, konversi sering disebut closing.
Tapi di sini akan kita gunakan istilah konversi karena copywriting sendiri bukan
hanya untuk penjualan.
Jadi, teknik copywriting adalah teknik membuat copy yang mampu meningkatkan
konversi secara drastis.
Lalu kenapa kita butuh copywriter?
―Cuma nulis.. apa susahnya sih? Di pelajaran Bahasa Indonesia jaman sekolah dulu
kan sudah?‖
Tidak sama..
Melakukan penjualan itu tidak mudah. Apalagi kalau anda hanya boleh
menggunakan media berupa teks, gambar, atau video. Jauh lebih sulit.
Copywriter adalah salesman dalam huruf.
Dengan teknik copywriting yang tepat, 2 produk yang sama persis bisa
mendapatkan respon yang jauh berbeda oleh orang lain.
Manfaat copywriting
Kalau anda memasarkan produk ke 100 orang… sebelumnya hanya terjual ke 1
orang, tapi dengan teknik copywriting yang tepat sekarang ada 5 pembeli.

