Page 154 - kimia_kls10
P. 154

disebut metabolisme, makanan yang dimakan akan menghasilkan
                                       energi yang kita perlukan untuk tubuh agar berfungsi.
                                       Hampir  semua reaksi kimia selalu  ada energi  yang diambil atau
                                       dikeluarkan. Mari kita periksa terjadinya hal ini dan bagaimana kita
                                       mengetahui adanya perubahan energi.










                                                           Gambar 8.1 peristiwa termokimia

                                              Misalkan kita akan  melakukan reaksi kimia dalam suatu
                                       tempat tertutup sehingga tak ada panas yang dapat keluar atau masuk
                                       kedalam campuran reaksi tersebut. Atau reaksi dilakukan sedemikian
                                       rupa sehingga energi total tetap sama. Juga misalkan energi potensial
                                       dari hasil reaksi lebih rendah dari energi potensial pereaksi sehingga
                                       waktu reaksi terjadi ada penurunan energi potensial. Tetapi energi ini
                                       tak dapat  hilang begitu saja karena energi total (kinetik dan
                                       potensial) harus tetap konstan. Sebab itu, bila energi potensialnya
                                       turun, maka energi kinetiknya harus naik berarti energi potensial
                                       berubah  menjadi energi kinetik. Penambahan jumlah energi kinetik
                                       akan menyebabkan harga rata-rata  energi kinetik dari  molekul-
                                       molekul naik, yang kita lihat  sebagai kenaikan temperatur dari
                                       campuran reaksi. Campuran reaksi menjadi panas.
                                              Kebanyakan  reaksi kimia tidaklah tertutup dari dunia luar.
                                       Bila campuran reaksi  menjadi panas  seperti digambarkan dibawah,
                                       panas dapat mengalir ke sekelilingnya. Setiap perubahan yang dapat
                                       melepaskan  energi ke sekelilingnya seperti ini  disebut  perubahan
                                       eksoterm. Perhatikan bahwa bila terjadi reaksi eksoterm, temperatur
                                       dari campuran reaksi akan naik dan energi potensial dari zat-zat kimia
                                       yang bersangkutan akan turun.
                                              Kadang-kadang    perubahan kimia terjadi dimana ada
                                       kenaikan energi potensial dari zat-zat bersangkutan. Bila hal ini
                                       terjadi, maka energi kinetiknya akan turun sehingga temperaturnya
                                       juga turun. Bila  sistem tidak tertutup di sekelilingnya, panas dapat
                                       mengalir ke campuran reaksi dan perubahannya disebut perubahan
                                       endoterm. Perhatikan bahwa bila terjadi suatu reaksi endoterm,
                                       temperatur dari campuran reaksi akan turun dan energi potensial dari
                                       zat-zat yang ikut dalam reaksi akan naik.







                                       142
   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159