Page 96 - kimia_kls10
P. 96
4.7 Penyimpangan aturan oktet
Aturan oktet terbukti dapat digunakan untuk menggambarkan
struktur molekul senyawa biner sederhana secara mudah. Akan tetapi
aturan ini mengalami kesulitan dalam meramalkan struktur molekul
senyawa-senyawa unsur transisi
4.7.1 Senyawa dengan oktet tak lengkap
Senyawa kovalen biner sederhana dengan elektron valensi
kurang dari empat tidak memiliki oktet sempurna. Unsur dengan
elektron valensi kurang dari empat dapat dicontohkan oleh beriium
(Be), aluminium (Al) dan boron (B) sedangkan contoh senyawaya
adalah BeCl 2, BCl 3 dan AlBr 3.
4.7.2 Senyawa dengan elektron valensi ganjil
Senyawa dengan elektron valensi ganjil tidak mungkin
memenuhi aturan oktet. Hal ini berarti terdapat elektron yang tidak
berpasangan sehingga terdapat atom yang menyimpang dari aturan
oktet. Contoh senyawa ini NO 2.
4.7.3 Senyawa dengan oktet berkembang
Unsur-unsur yang terletak pada periode ketiga atau lebih
dengan elektron valensi lebih dari delapan dapat membentuk senyawa
dengan aturan oktet yang terlampaui. Hal ini disebabkan karena kulit
terluar unsur tersebut (kulit M, N dan seterusnya) dapat menampung
18 elektron atau lebih. Contoh senyawa ini adalah PCl 4, SF 6, CIF 3, IF 7
dan SbCl 4.
4.8 Struktur Lewis
Struktur Lewis dituliskan dengan terlebih dahulu menentukan
kerangka atau struktur molekul yang cukup rasional yaitu dengan
membedakan atom pusat dan atom terminal. Atom pusat merupakan
atom yang terikat pada dua atau lebih atom lain sedangkan atom
terminal hanya terikat pada satu atom lain. Molekul air mempunyai
atom pusat oksigen dan atom hidrogen bertindak sebagai atom
terminal setelah mengetahui atom pusat dan atom terminal maka
selanjutnya adalah memberikan elektron-elektron valensi sampai
diperoleh rumus Lewis yang juga cukup rasional.
Struktur Lewis dapat dituliskan dengan metoda coba-coba
dengan mempertimbangkan beberapa hal berikut:
- Seluruh elektron valensi harus dituliskan dalam struktur Lewis
- Secara umum seluruh elektron dalam struktur Lewis berpasangan
- Secara umum semua atom mencapai konfigurasi oktet (kecuali
duplet untuk hidrogen). Beberapa atom mengalami penyimpangan
aturan oktet.
84

