Page 295 - S Pelabuhan 15.indd
P. 295

ATLAS  PELABUHAN-PELABUHAN  BERSEJARAH  DI  INDONESIA






























                                                                                      Pengiriman kuda di pelabuhan
                                                                                      Waingapu, Sumba






            sedikit terdapat teras yang terangkat. Di daerah pedalaman topografi nya berbukit
            -bukit dan lembah dengan daratan rata yang sempit. Daratan yang luas hanya

            terdapat di tiga wilayah di Sumba tengah:  Waikabubak, Qanakalang, dan Lewa.
            Puncak tertinggi terdapat di pegunungan Massu dengan ketinggian 1.225 meter dpl.
            Dari pegunungan inilah hulu sungai yang mengalir ke arah selatan.


            Sama seperti masyarakat Sawu, masyarakat Sumba juga membagi-bagi wilayah desa
            seperti bagian sebuah perahu. Di bagian ujung desa terdapat daerah buritan (kiku
            kemudi), bagian tengah (kani kadua), dan bagian haluan (tundu kambata), di samping

            itu ada daerah yang diberi nama hu kandhu (dayung).

            Di Sumba cukup tersedia padang rumput bagi tumbuhnya peternakan kuda yang

            menjadi daya tarik perdagangan ke pulau ini. Hutan cendana juga tumbuh subur di
            beberapa bagian pulau. Pohon lontar yang banyak tumbuh di sini diolah, penduduk
            dapat mengolahnya menjadi gula lontar. Selain orang Sumba, penduduk yang tinggal
            di pulau ini adalah orang Islam dari Ende, orang Sawu dan orang bugis, juga tinggal
            orang Cina dan Arab. Keragaman penduduk disini di mungkinkan karena kahadiran

            pelabuhan Waingapu.

            Dominasi orang Ende atas perdagangan di wilayah Sumba membuat pemerintah

            Belanda sulit untuk melakukan kegiatan dagang mereka sehingga tahun 1838 dengan
            alasan untuk menghapuskan perdagangan budak, pelabuhan Ende diserang dan                           283
   290   291   292   293   294   295   296   297   298   299   300