Page 18 - Siklus Akuntansi Dagang, e-modul XII. new-dikonversi (1)_Neat

[SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG] EKONOMI XII

Persediaan barang dagang per 31 Januari 2014 (Rp 3.600.000)

Harga Pokok Penjualan Rp 8.150.000

10. Menghitung Pembelian Bersih
Setiap pembelian persediaan barang dagang selalu dicatat sesuai besarnya

harga perolehan barang dagang yang bersangkutan. Harga perolehan ini merupakan
semua biaya yang harus dikeluarkan untuk memiliki barang dagang. Adapun

transaksi-transaksi yang mempengaruhi besarnya pembelian adalah retur pembelian,

potongan pembelian, dan beban angkut pembelian.
Retur pembelian ini biasanya terjadi karena barang dagang yang dibeli tidak

sesuai dengan pesanan atau karena barang rusak, sehingga barang dagang tersebut

dikembalikan kepada penjual. Potongan pembelian biasanya diperoleh perusahaan
pada pembelian kredit yang pelunasannya lebih cepat dari tanggal jatuh tempo atau

pada periode potongan. Berbeda dengan retur pembelian dan potongan pembelian

yang bersifat mengurangi jumlah harga perolehan pembelian, beban angkut

pembelian ini akan menambah besarnya harga perolehan barang dagang hal ini
terjadi karena perusahaan harus membayar biaya pengiriman atas barang dagang

yang dibeli.

Berikut ini merupakan rumus untuk menghitung pembelian bersih:

Contoh:

SMA YPPK TARUNA DHARMA 2020 | 12 Tahapan Pada Siklus Akuntansi Perusahaan 18
Dagang