Page 87 - Buku Ajar Digital-Bahasa Indonesia Terapan
P. 87

penulis  dapat  mengakibatkan  gagasan  atau  ide yang disampaikannya  tidak

               dapat  diterima  dengan  baik  oleh  pendengar  atau pembaca. Oleh karena itu,

               kita  perlu  memperhatikan  hal–hal  berikut:  kata  bermakna  denotatif  dan
               konotatif,  kata  bersinonim,  kata  umum  dan  kata  khusus,  dan  kata  yang

               mengalami perubahan makna.


               4.2.1.1  Kata Bermakna Denotatif dan Bermakna Konotatif

               Makna    denotatif    adalah    makna yang  menunjukkan    adanya hubungan
               konsep dengan kenyataan. Makna ini merupakan makna yang lugas,    makna

               apa    adanya.    Makna  ini    bukan    makna    kiasan    atau perumpamaan.

               Sebaliknya,  makna  konotatif  atau  asosiatif  muncul  akibat asosiasi perasaan
               atau pengalaman kita terhadap apa yang diucapkan atau apa  yang  didengar.

               Makna  konotatif  dapat  muncul  di  samping  makna denotatif suatu kata.


               Dalam bahasa tulisan ragam ilmiah dan formal yang harus kita gunakan adalah

               kata–kata denotatif agar keobjektifan bisa tercapai dan mudah dipahami tanpa

               adanya  asosiasi.  Hal  ini  perlu  diperhatikan  karena  apabila    terdapat    kata
               asosiatif  pemahaman    pembaca    atau    pendengar  sangat    subjektif    dan

               berlainan.    Kita    bandingkan    kata  perempuan  dan  pandai  dalam  kalimat

               berikut.
               1. a.  Perempuan itu ibu saya.

               b.  Ah,dasar perempuan.

               2. a.  Saudara saya termasuk orang pandai dalam memotivasi orang lain untuk
               berpikir positif.

               b.  Karena  keyakinannya,  barang  yang  hilang  itu  ditanyakan  kepada orang
               pandai yang tinggal di sebuah kota.










                                                             66
   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92