Page 139 - Microsoft Word - 1.COVER PENG. BHN2_ANNI10 DES2018.docx
P. 139

hotplate. Letakan tatakan asbes setebal 3,2mm kawat lapis asbes atau yang sejenis

                       diantara tabung gelas dengan  hotplate.
                     7.  Ambil  rangka-rangka  berikut  kertas  tapis  dan  agregat  yang  telah  diekstraksi  dari

                       dalam tabung gelas. Keringkan di udara terbuka, kemudian dioven sampai berat tetap
                       pada suhu 210-220º F (99 – 104)ºC.

                    8.  Pindahkan  ekstrak  tersebut  pada  gelas  ukur  1000  ml.  Cuci  tabung  gelas  dengan
                       pelarut  sampai  bersih  dan  tambahkan  pelarut  pada  ekstrak.  Catat  volume  total.

                       Tentukan nilai total abu pada ekstrak


                Untuk mengetahui susunan butiran (gradasi) agregat dalam contoh dapat dilakukan
                dengan analisa ayak


                PERHITUNGAN :

                       H        = ( A – (E + D) / A x 100 %
                Keterangan :

                               H = kadar aspal sampel (%)
                               A = Berat Sampel sebelum ekstraksi (gram)

                               D = Berat masa dari kertas filter (gram)
                               E = Berat sampel setelah ekstraksi (gram


                DATA HASILPENGUJIAN:

                                   JENIS                              CONTOH
                             PEMERIKSAAN            Satuan         I              II
                           Berat contoh sebelum       (gr)
                           ekstraksi
                           Berat air dalam contoh     (gr)
                           (gr)
                           Berat agregat yang         (gr)
                           terekstraksi (gr)
                           Berat abu dalam
                                                      (gr)
                           campuran (gr)

                           Berat aspal (gr)           (gr)
                           Persentase aspal           (%)
                           terhadap campuran
                           Persentase aspal
                                                      (%)
                           terhadap agregat







                                                           121
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144