Page 64 - Microsoft Word - 1.COVER PENG. BHN2_ANNI10 DES2018.docx

PENGUJIAN BAHAN 2 (BETON ASPAL)

Untuk mendapatkan suatu distribusi ukuran agregat dengan cara grafis maupun analitis

yang dapat memperlihatkan pembagian butir (gradasi) suatu agregat dengan
menggunakan saringan.

KOMPETENSI KHUSUS:

a. Mahasiswa mampu melakukan pengujian analisa saringan agregat kasar, halus,
filler

b. Mahasiswa dapat mengoperasikan peralatan pengujian

c. Mahasiswa dapat menganalisis hasil pengujian
d. Mahasiswa dapat menarik kesimpulan hasil pengujian

TEORI:
Langkah pertama sebelum dilakukan perancangan campuran adalah pemilihan fraksi

agregat yang mungkin dapat dicampur. Seluruh sifat fisik agregat harus memenuhi
persyaratan yang ada dalam spesifikasi. Gradasi agregat merupakan salah satu sifat yang

sangat menentukan kinerja struktur perkerasan jalan. Gradasi rencana atau gradasi target
adalah gradasi yang digunakan sebagai target dalam merancang proporsi campuran. Untuk

merancang proporsi campuran digunakan gradasi rencana dan diharapkan gradasi yang

diproses berdasarkan hasil rancangan proporsi campuran tetap berada dalam rentang yang
disyaratkan dalam spesifikasi.

ALAT DAN BAHAN:

a) Timbangan dan neraca dengan ketelitian 0,2% dari berat sampel

b) Satu set saringan : 76,2 mm (3"); 63,5 mm (2 1/2") ; 50,8 mm (2"); 36,1 mm (1
1/2") ; 25,4 mm (1") ;19,1 mm (3/4") ; 12,7 mm (1/2") ; 9,52 mm (3/8") ; 4,75 mm

(No. 4) ; 2,36 mm (No. 8) ; 1,18 mm (No. 16) ; 0,60 mm (No. 30) ; 0,30 mm (No.
50) ; 0,15 mm (No. 100) ; 0,075 mm (No. 200)

o
c) Oven, yang dilengkapi dengan pengatur suhu untuk memanasi sampai (110 ± 5) C
d) Alat pemisah contoh

e) Mesin pengguncang saringan

f) Talam-talam
g) Kuas, sikat kuningan, sendok dan alat-alat lainnya

54