Page 100 - skripsi antropologi sastra
P. 100
87
"wajah" burung hantu ini demikian mengesankan.Apalagi leher burung ini demikian
lentur sehingga wajahnya dapat berputar 180 derajat ke belakang.
Penyair menggunakan kata “Eule” ini pada bait-bait terakhir sebagai simbol
bahwa penyair ingin menjadi bijaksana selayaknya burung hantu yang tegas,
bijaksana, dan mengesankan serta terlihat berwibawa.
7. Kesenian
Setelah memenuhi kebutuhan fisik manusia juga memerlukan sesuatu yang
dapat memenuhi kebutuhan psikis mereka, sehingga lahirlah kesenian yang dapat
memuaskan. Ini adalah bagian dari aktualisasi diri seorang manusia terhadap bakat
yang mereka miliki. Tanpa hal ini, maka manusia hanya akan menjalani hidup secara
biasa saja. Pada bagian ini, penulis tidak menemukan nilai yang spesifik yang bisa
diambil. Karena keseluruhan dari puisi ini sudah merupakan karya seni yang indah
yang diciptakan Goethe.
D. Keterbatasan Penelitian
Hasil dan proses penelitian ini masih sangat jauh dari kesempurnaan.
Beberapa hal yang mempengaruhi hal itu diantaranya sebagai berikut.
1. Peneliti merupakan peneliti pemula sehingga masih banyak meraba raba
dalam penyususnan skripsi, penggunaan teori, proses penelitian dan
penerapan beberapa metode ilmiah.