Page 285 - THAGA 2024

POV AUTHOR

Kamar Putih, 2024

“AL, AKU kok jadi ngeri ya bacanya. Apa memang seliar itu
kah kehidupan, Gal?”
“Ngeri gimana, Ka?” Lelaki yang masih duduk di sofa
menarik nafas dalam dan berhenti menarikan jemari pada tuts
keyboard gawainya. Bulat kedua bola matanya terpancang
lurus kepada wajah seorang gadis di dalam bingkai layar.
“Ya selama aku baca bagian satu sampai sepuluh ini.
Memang banyak pesan yang disampaikan dalam buku ini.
Salah satu yang paling ngena itu walaupun masa lalu seseorang
sudah rusak, tetapi dia sudah tidak ada di dalamnya, dia ada
dimasa sekarang, dan masa depannya masih suci. Aku pun bisa
larut kedalam ceritanya. Tapi Al, kisah di dalamnya seterang itu,
loh. Ini malah masuk ke dalam horor dan ngajarin pembaca jadi
syirik gak, sih, tokoh Gal itu? Jika itu ditulis, apa gak bahaya
kalo nanti malah ada yang niruin, Gal?”
“Oh, bagian Gal sama Nastiti? Ini agak panjang jelasinnya.
Sebenernya justru yang gak bisa diliat itu golongan si A’war

THAGA 277
GALGARA