Page 43 - E MODUL EKOSISTEM & PERMASALAHAN LINGKUNGAN
P. 43
EKOSISTEM & PERMASALAHAN LINGKUNGAN E-MODUL
gambut tetap berada dalam lahan gambut tanpa mengalami pembusukan sampai
ratusan bahkan ribuan tahun. Ini terjadi karena kondisi air yang selalu menggenang,
dimana terjadi kekurangan oksigen yang menyebabkan terhambatnya mikroorganisme
untuk melakukan pembusukan tanaman/hewan yang sudah mati secara cepat.
Pentingnya lahan gambut; perhatikan video berikut!
Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=cq8J4DPQVhk
Data terbaru menunjukkan bahwa perkiraan luas rawa dan lahan gambut
Indonesia adalah sekitar 13 juta ha, tergantung pada definisi gambut yang
digunakan (Lestariningsih et al., 2018). Diperkirakan, dengan luasan tersebut
Indonesia memiliki rawa gambut tropis terluas di dunia. Rawa gambut mempunyai
fungsi yang sangat penting dalam tata air kawasan, memiliki keanekaragaman
hayati yang tinggi, dan berfungsi sebagai penyimpan karbon. Fungsi penyimpan
karbon ini menjadi sangat penting saat ini karena adanya ancaman perubahan iklim
yang membayangi kehidupan manusia. Rawa gambut, disamping menjadi tempat
berlindung berbagai spesies langka seperti harimau sumatera, orang utan, ikan
arowana, dan buaya sinyulong, juga menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat.
Pada rawa gambut terdapat berbagai jenis kayu yang memiliki nilai ekonomis tinggi
dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menunjang kehidupan ekonominya,
antara lain ramin (Gonystylus sp), kayu putih (Melaleuca sp), Jelutung (Dyera
costulata), dan meranti rawa (Shorea sp.).
CONTOH KASUS : https://bit.ly/KasusLahangambut
37