Page 18 - DRAFT BUKU SAKU LUTFIAH ASTI NINGRUM 2305127311
P. 18
5) Investasi pada sumber daya manusia, pendidikan dianggap sebagai investasi pada sumber
daya manusia. Artinya, peningkatan kualitas pendidikan dapat menghasilkan angkatan kerja
yang lebih produktif dan inovatif.
6) Meningkatkan kualitas hidup, pendidikan juga berkontribusi terhadap peningkatan kualitas
hidup secara keseluruhan, termasuk kesehatan, kesejahteraan mental, dan partisipasi dalam
kegiatan budaya dan sosial.
Manfaat Nilai Tambah Pendidikan
1. Peningkatan kemandirian dan kepercayaan diri ➢ Nilai tambah ini membantu
mengembangkan kemandirian dan kepercayaan diri peserta didik atau mahasiswa. Belajar
mengambil keputusan, mengambil tanggung jawab, dan mengatasi tantangan.
2. Pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kreatif ➢ Nilai tambah ini membantu peserta
didik atau mahasiswa berpikir kritis dan kreatif. Belajar menganalisis informasi, mengevaluasi
argumen, dan mencari solusi inovatif.
3. Peningkatan kesadaran sosial dan tanggung jawab sosial ➢ Nilai tambah ini membantu
peserta didik atau mahasiswa mengembangkan kesadaran sosial dan tanggung jawab sosial.
Belajar memahami perbedaan, menghargai lingkungan, dan berkontribusi pada masyarakat.
Kesadaran sosial dan tanggung jawab sosial penting untuk membangun masyarakat yang
harmonis dan berkeadilan.
4. Persiapan untuk kehidupan dan karier di masa depan ➢ Nilai tambah ini mempersiapkan
peserta didik atau mahasiswa untuk kehidupan dan karir masa depan. Peserta didik atau
mahasiswa akan memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk
mengembangkan diri dan mencapai tujuan hidup peserta didik atau mahasiswa. Pendidikan
juga membantu peserta didik atau mahasiswa membangun jaringan hubungan dan
mendapatkan pengalaman yang penting untuk kesuksesan masa depan.
Cara Mengukur Manfaat Pendidikan
Adapun beberapa cara dalam mengukur manfaat pendidikan, sebagai berikut:
1. Indeks Pendidikan, gunakan indikator seperti rata-rata lama sekolah dan perkiraan lama
sekolah untuk menilai kualitas dan akses terhadap pendidikan di suatu daerah.
2. Prestasi akademik, mengukur hasil belajar siswa melalui ujian, tes terstandar dan rapor.
Prestasi akademik sering digunakan untuk mengevaluasi efektivitas pengajaran dan kurikulum.
3. Tingkat Penyelesaian, menghitung persentase siswa yang berhasil menyelesaikan suatu
jenjang pendidikan tertentu. Tingkat dasar, menengah, atau universitas.
4. Analisis Biaya-Manfaat, bandingkan biaya pendidikan dan manfaat ekonomi yang dicapai.
Seperti, pendapatan lebih tinggi dan produktivitas lebih tinggi.
5. Analisis data dan statistik untuk mengukur dampak pendidikan terhadap hasil hidup peserta
didik atau mahasiswa, seperti tingkat pengangguran, pendapatan, dan kesejahteraan.
Intervensi Ekonomi terhadap Pendidikan
Beberapa intervensi ekonomi terhadap pendidikan, sebagai berikut:
18