Page 473 - taiwan
P. 473

langsung mulai beroperasi untuk menjaring ikan.

                                             In August 2021, the An Wen Fa Ship started sailed and traveled for 15 days to get to
                                             the place operation fishing in the Pacific Ocean . Arriving at the place fishing ,
                                             direct ship started operating to catch fish.

                                      13. Pada tanggal 5 Desember 2021, kapal An Wen Fa Bersandar di Pelabuhan
                                          Taiwan    untuk    melakukan    pembongkaran      muatan     kapal   dan
                                          persiapan-persiapan lainnya untuk kembali berlayar dan menempuh
                                          perjalanan selama 15 hari untuk menuju tempat operasi penangkapan
                                          ikan di Laut Pasifik. Sesampainya di tempat penangkapan ikan, kapal
                                          langsung mulai beroperasi untuk menjaring ikan.


                                               On January 30 2022, Susanto experienced accident work , which at the moment
                                             That eye fishing rod about eye adjacent Mr. Susanto's right which resulted
                                             blindness permanent . Incident This is what Susanto should have gotten handling
                                             serious , but only given drug antibiotics . At time the ship Keep going operate . On
                                             the day to three after incident , Susanto asked go home to Captain Because
                                             Already No endure the pain in his eyes .

                                      14. Pada tanggal 30 Januari 2022, Susanto mengalami kecelakaan kerja, yang
                                          pada saat itu mata pancing mengenai mata sebelah kanan Pak Susanto
                                          yang mengakibatkan kebutaan permanen. Kejadian ini, yang seharusnya
                                          Susanto mendapat penanganan serius, tetapi hanya diberi obat antibiotik.
                                          Pada waktu tersebut, kapal terus beroperasi. Pada hari ke tiga setelah
                                          kejadian, Susanto meminta pulang kepada Kapten karena sudah tidak
                                          tahan pada rasa sakit di matanya.


                                               On January 30 2022, Susanto experienced accident work , which at the moment
                                             That eye fishing rod about eye adjacent Mr. Susanto's right which resulted
                                             blindness permanent . Incident This is what Susanto should have gotten handling
                                             serious , but only given drug antibiotics . At time the ship Keep going operate . On
                                             the day to three after incident , Susanto asked go home to Captain Because
                                             Already No endure the pain in his eyes .

                                      15. Kemudian kapal An Wen Fa melakukan perjalan pulang selama 14 hari
                                          menuju Pelabuhan Taiwan. Pada tanggal 14 Februari 2022, kapal sudah
                                          bersandar di Pelabuhan Taiwan.

                                              Then An Wen Fa's ship did journey go home for 14 days to Taiwan Harbor. On
                                             February 14 , 2022, the ship Already docked at Taiwan Harbor.

                                      16. Sesampainya di Pelabuhan, Susanto tidak langsung diantar ke Rumah Sakit
                                          atau klinik oleh pihak Agency. Susanto tidur di atas kapal selama satu hari
                                          satu malam dengan rasa sakit yang dialaminya.

                                              When he arrived at the port, Susanto was not there direct delivered to the hospital
                                             or clinic by the Agency. Susanto sleeps upstairs boat during One day One Evening
                                             with the pain he experienced .

                                      17. Pada tanggal 15 Februari 2022, Susanto baru diantar ke klinik terdekat. DI
                                          klinik tersebut, ada dokter spesialis mata. Dokter menyampaikan bahwa
                                          kondisi Mata Susanto tidak bisa ditangani olehnya dan merekomendasikan
                                          untuk segera mengatar Susanto ke Rumah Sakit yang besar. Namun pihah
                                          Agency Taiwan menanggapi dengan membawa kembali pak Susanto di
                                          Mes Pihak agency, dengan menunggu perkembangan pak Susanto.
                                          Padahal, Susanto hanya diberikan obat-obatan sederhana dan obat
                                          tekanan penurun mata, yang mana obat-obatan tersebut tidak berdampak
                                          untuk penyembuhan mata Susanto. Susanto disuruh untuk menunggu
   468   469   470   471   472   473   474   475   476   477   478