Page 67 - Modul 2 Dinamika
P. 67

yang  didefinisikan  sebagai  perkalian  sebuah  besaran  vektor  kecepatan  dengan  dengan

                  besaran skalar dari massa, dinyatakan dengan
                                                    P = m.v                                             3.1

                         Untuk  selanjutnya  besaran  vektor  P  sering  disebut  dengan  momentum  saja.
                  Momentum memiliki  dimensi MLT   dan satuan dalam SI untuk momentum linier adalah
                                                     −1
                  kg.m/s. Karena massa benda selalu positif, maka arah momentum selalu sama dengan arah
                  kecepatan gerak benda.

                         Gambar di bawah adalah sebuah fakta yang sering terjadi dan sangat membahayakan

                  terutama bagi pengendara mobil di belakangnya. Memberhentikan dengan mengerem sebuah
                  truk yang sarat muatan adalah jauh lebih sulit dari pada memberhentikan sebuah mobil. Inilah

                  yang sering terjadi jika truk yang ada di depan mobil tidak bisa naik dan truk akan melaju
                  mundur dan sulit dihentikan.



























                            Gambar 3.1. Sebuah truk yang sedang menanjak dibuntuti oleh sebuah mobil
                      Sebuah truk yang sarat muatan yang disebutkan di atas mempertegas kenyataan bahwa

                  momentum  merupakan  besaran  dinamik  yang  mengandung  informasi  lebih  penting  dari
                  besaran  kecepatannya.  Mengapa  demikian?  Untuk  menjelaskan  hal  ini,  tinjaulah  hukum

                  kedua Newton tentang gerak untuk melihat kaitan antara momentum sebuah benda dengan

                  resultan gaya yang bekerja pada benda itu. Sesuai dengan yang diuraikan dalam pembahasan
                  dinamika benda, yang menyatakan bahwa resultan gaya yang bekerja pada sebuah benda

                  berbanding lurus dengan percepatan yang dialami oleh benda itu. Secara matematis dituliskan
                  dengan,


                                                                                                           62
   Modul 2 DINAMIKA PARTIKEL
   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72