Page 34 - BAB XI - HIDROKARBON DAN GUGUS FUNGSI
P. 34
IV. Jika terdapat dua atau lebih substituen yang berbeda, penulisan namanya disusun
berdasarkan urutan abjad huruf pertama substituen.
1 2 3 4 5 6
CH C C CH CH CH
3 3
CH CH 2
3
CH 3
5-etil-4-metil-2-heksuna
Layaknya alkana dan alkena, sistem trivial alkuna hanya berlaku untuk struktur
senyawa yang sederhana. Pemberian nama umum alkuna dianggap sebagai turunan
asetilena (C2H2) yang satu atau dua atom hidrogennya diganti oleh gugus alkil.
Tabel11.8 Sistem Trivial Alkuna
Rumus Molekul Struktur Trivial IUPAC
C2H2 CH ≡ CH asetilena Etuna
C3H4 CH ≡ CCH3 metilasetilena Propuna
C4H6 CH ≡ CCH2CH3 etilasetilena 1-butuna
C4H6 CH3C ≡ CCH3 dimetilasetilena 2-butuna
Pada contoh di atas bisa dilihat bahwa terdapat penggunaan akhiran –ena diakhir
penamaan, padahal –ena sendiri merupakan nama umum yang menyatakan suatu alkena
(C ═ C), sedangkan senyawa ini bukanlah alkena, untuk itulah sistem penamaan trivial
tidak digunakan lagi pada senyawa alkuna yang lain.
Contoh Soal:
Tentukan nama senyawa hidrokarbon berikut!
CH 3 CH 3
CH C C CH C CH
3 3
CH 3
Penyelesaian:
CH 3 CH 3
CH C C CH C CH
3 3
1 2 3 4 5 6
CH 3