Page 29 - Majalah Ilmiah Konservasi (MILKON) Amorphophallus titanum
P. 29
PENGETAHUAN LITERASI
VIRAL TIKTOK
Pria Merusak Pohon
Amorphophallus Sp Demi Konten
Seorang pria muda berusia kurang lebih 30 tahun menjadi pusat perhatian setelah video
TikTok-nya yang kontroversial menjadi viral. Dalam video tersebut, pria itu terlihat merusak
pohon Amorphophallus, yang dikenal sebagai bunga bangkai, demi konten. Namun memang
jenis Amorphophallus yang ditebang ataupun dirusak bukan jenis Amorphophallus titanum.
namun tetap saja aksi pria ini tidak mencerminkan perilaku yang baik, tetapi justru mendapat
banyak perhatian, termasuk dari netizen yang mendukung tindakannya.
Video berdurasi kurang dari satu menit itu memperlihatkan pria tersebut merusak batang
pohon Amorphophallus dengan mematahkannya sambil tertawa-tawa di depan kamera. Yang
mengejutkan, beberapa netizen tidak hanya menonton tetapi juga memberikan "like" dan
komentar dukungan pada video tersebut. Mereka menganggap pohon Amorphophallus
sebagai "pohon gatal" karena getah yang dihasilkan jika terkena kulit tubuh akan
menyebabkan gatal dan panas yangluar biasa, selain itu banyak netizen menganggap aksi pria
itu sebagai sesuatu yang lucu.
Komentar-komentar seperti "Bagus, pohon gatal itu memang harus ditebang!", OMG
HELLO....pohon gatal ketemu lagiii,,” dan "Akhirnya ada yang berani menghancurkan pohon
bau itu, hahaha!" membanjiri unggahan video tersebut. Namun, reaksi tidak semua netizen
sejalan. Beberapa ada yang mengecam keras tindakan tersebut dan mengingatkan bahwa
Amorphophallus adalah spesies yang dilindungi dan memiliki peran penting dalam ekosistem.
Setelah video ini beredar luas, sampai saat ini belum ada pihak dari Komunitas pecinta
lingkungan dan para aktivis konservasi, maupun pemerintah yang mengkritik video itu,
padahal ini merupakan contoh buruk dari bagaimana media sosial dapat digunakan untuk
hal-hal negatif. selain itu perlu disadari bahwa “Ini adalah tindakan yang sangat tidak
bertanggung jawab dan menunjukkan rendahnya kesadaran akan pentingnya perlindungan
alam,” Besar harapan agar para pemerintah menghimbau untuk siapapun yang melakukan
kerusakan tanaman langkah dan lingkungan untuk segera mengambil langkah hukum yang
tegas agar insiden serupa tidak terulang.
Akun TikTok pria itu sampai saat ini masih membuat konten-konten lucu tentang pohon
gatal, bahkan video yang serupa sampai 19 part video. Insiden ini memperlihatkan bagaimana
media sosial bisa memengaruhi persepsi publik, bahkan terhadap tindakan yang merusak
alam. Kesadaran akan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati perlu ditingkatkan, agar
tidak ada lagi yang menganggap perusakan lingkungan sebagai sesuatu yang bisa dijadikan
hiburan atau konten viral.
MAJALAH ILMIAH Amorphophallus titanum 24