Page 96 - KM PPKN-BS-KLS-VIII_Neat
P. 96

Aturan tersebut merupakan contoh aturan yang dibuat oleh camat yang
            berguna untuk mempermudah pelayanan kependudukan bagi masyarakatnya.
            Bagaimana dengan wilayah kecamatan di tempat kamu tinggal? Apakah ada
            aturan yang memberikan kemudahan bagi masyarakatnya?
                Tidak hanya di   kecamatan, di  tingkat  kelurahan atau  desa pun ada
            aturannya. Salah   satu  contohnya adalah  gotong  royong. Gotong   royong
            merupakan tradisi  dari  nenek moyang  yang  harus  kita jaga dan lestarikan
            bersama. Beberapa contohnya yaitu      gotong  royong  memperbaiki   jalan,
            membersihkan saluran air, dan membangun rumah.

                Di  beberapa daerah, gotong  royong  memiliki  penamaan yang  berbeda-
            beda. Di Riau, ada istilah batobo untuk sebutan gotong royong saat menggarap
            ladang  atau  sawah. Di  wilayah  Yogyakarta, gotong  royong  memiliki  sebutan
            sambatan. Selain itu, masih ada banyak lagi sebutan-sebutan lain dari gotong
            royong.

                Nah, sekarang coba kalian diskusikan dengan teman sebangku atau teman
            yang duduk di depan atau belakang kamu. Adakah sebutan lain dari gotong
            royong di tempat kalian tinggal?
                Aturan yang  ada di  masyarakat tidak hanya soal  gotong  royong, tetapi
            masih  ada banyak aturan lainnya. Satu   daerah  dengan daerah   lain tentu
            memiliki  aturan yang  berbeda tergantung  karakteristik daerahnya masing-
            masing, salah  satu  contohnya yaitu  aturan jam  wajib  belajar  masyarakat  di
            lingkup  RT/RW  yang  ada di  salah  satu  perumahan di  Kota Bekasi, Provinsi
            Jawa Barat.

                Mendidik anak bukan hanya menjadi tanggung jawab kedua orang tua di
            rumah atau guru di sekolah, tetapi juga menjadi tanggung jawab lingkungan
            atau  masyarakat. Peran serta semua kalangan tersebut    sangat  diperlukan
            untuk menciptakan generasi    penerus  bangsa yang  beriman dan bertakwa
            kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berkebinekaan global, gotong
            royong, mandiri, bernalar kritis, serta kreatif.














            76    Pendidikan  Pancasila untuk SMP/MTs Kelas VIIIIII
                                          /
                                       MP
                                            T
                                          M
                                     k
                                    u
                                      S

                                                as
                                                l
                                                  V


                                             s
                                               e
                                              K
                                    t
                        k
                       di
                           P
                         an
                   e
                  P
                     di
                    n
                                 a
                                l
                                   n
                                  u
                              c
                            an
                                i
                              as
   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101