Page 197 - KM Matematika-BS-KLS-VIII
P. 197
Mari kita pikirkan tentang rentang nilai peluang
suatu kejadian. A B C
Seperti ditunjukkan pada gambar di sebelah
kanan, pada kantong A - E terdapat masing-
masing 4 kelereng. Bila 1 kelereng diambil dari D E
setiap kantong, tentukan peluang terambilnya
kelereng putih dari setiap kantong.
Pada , Untuk kantong A, apa pun kelereng yang diambil, tak akan pernah terambil
0
kelereng putih, sehingga peluang terambil kelereng warna putih adalah = 0. Untuk
4
kantong E, apa pun kelereng yang kamu ambil, pasti akan terambil kelereng warna
4
putih, sehingga peluang terambilnya kelereng putih adalah = 1. Untuk kantong-
4
kantong lain, peluang terambilnya kelereng warna putih dapat dinyatakan dalam
rentang nilai antara 0 dan 1, dinyatakan dengan angka antara 0 dan 1.
Jika kita misalkan peluang terjadinya kejadian adalah p, maka rentang nilai p
adalah
0 ≤ p ≤ 1.
Jika p = 0, maka kejadian tidak akan mungkin terjadi.
Jika p = 1, maka kejadian akan pasti terjadi.
Soal 5 Berilah contoh-contoh kejadian yang memiliki peluang 0 atau 1.
Cermati BAB 6 | Peluang
Permulaan Teori Peluang
Blaise Pascal (1623~1662), seorang matematikawan dari Prancis, pernah ditanya
oleh seorang bangsawan. “Dua orang A dan B memainkan sebuah permainan dan
bahwa siapa pun yang menang 3 kali, ia akan ditetapkan menjadi pemenang. Jika
mereka berhenti bermain setelah A menang 2 kali dan B menang 1 kali, bagaimana
mereka membagi uang secara adil?”
Terkait pertanyaan ini, Pascal menyelesaikan masalah ini bersama dengan
matematikawan asal Prancis lainnya, yaitu Pierre de Fermat (1601~1665) melalui
tukar-menukar surat. Dikatakan bahwa teori peluang lahir dari pertukaran
gagasan melalui surat-menyurat ini.
Bab 6 Peluang 179