Page 52 - kumpulan jurnal integrasi Kelas A
P. 52

Pemanfaatan Ekstrak Daun Sirih, dan Jeruk Nipis, Sebagai Obat Kumur Solusi Bau
                                            Mulut dan Plak Gigi (KESINI)

                                         Aiza Sabina Putri Iskandar (A1M021025)
                                         Email: aizasabinaiskandar@gmail.com


                                                       ABSTRAK

              Daun  sirih  dan  jeruk  nipis  merupakan  tanaman  obat  tradisional  yang  erat  kaitannya  dengan
              kesehatan gigi dan mulut. Daun sirih dan jeruk nipis diketahui sebagai salah satu bahan alami yang
              memiliki  kemampuan  sebagai  obat  kumur  karena aktivitasnya  sebagai  antibakteri  penyebab
              bau mulut dan plak gigi. Obat kumur nabati dengan bahan baku ekstrak daun sirih dan jeruk nipis
              menjadi solusi untuk mengatasi masalah bau mulut karena mengandung fenol yang dapat berguna
              sebagai antiseptik alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak daun sirih
              dan jeruk nipis terhadap bau mulut dan plak gigi. Metode yang digunakan yaitu metode infundasi,
              ekstrak  sirih  dihasilkan  dengan  pemanasan  90℃  kemudian  diperas  dan  dicampurkan  dengan
              ekstrak jeruk nipis yang dihasilkan dengan pemerasan. Hasil menunjukan bahwa berkumur dengan
              ekstrak daun sirih dan jeruk nipis efektif memperbaiki kebersihan gigi dan bau mulut.

              Kata kunci : Daun sirih, Jeruk nipis, Obat kumur.

                                                       ABSTRACT


              Betel leaves and lime are traditional medicinal plants that are closely related to dental and oral
              health. Betel leaves and lime are known to be natural ingredients that have the ability to act as a
              mouthwash because of their antibacterial activity which causes bad breath and dental plaque.
              Vegetable mouthwash made from betel leaf and lime extract is a solution to the problem of bad
              breath because it contains phenol which can be useful as a natural antiseptic. This study aims to
              determine the effectiveness of betel leaf and lime extracts against bad breath and dental plaque.
              The  method  used  is  the  infundation  method,  betel  extract  is  produced  by  heating  90℃  then
              squeezed and mixed with lime extract produced by squeezing. The results showed that gargling
              with betel leaf and lime extract was effective in improving dental hygiene and bad breath.

              Keywords: Betel leaf, lime, mouthwash.



                  A.  Pendahuluan
                             Bau mulut disebabkan oleh penumpukan bakteri pada gigi, gusi dan lidah sehingga
                      dapat memperngaruhi kesehatan mulut. Salah satu cara untuk mengurangi pertumbuhan
                      mikroorganisme yaitu dengan antiseptik. Antiseptik alami  dapat  ditemukan pada daun
                      sirih. Kandungan fenol yang terdapat pada minyak atsiri merupakan antiseptik alami yang
                      dapat menanggulangi masalah bau mulut. Plak adalah kumpulan bakteri yang melekat
                      pada permukaan gigi dan terikat pada matriks organik. Mikroorganisme ini berkembang
                      biak dalam matriks interseluler yang terdiri dari lengketan bakteri dan produk bakteri.
                      Proses pembentukan plak terjadi ketika lapisan acquired terbentuk pada pemukaan gigi

                                                                                                         47
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57