Page 14 - E-MODUL PROGRAM LINEAR_Neat
P. 14
Langkah Penyelesaian
Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk
representasi matematis
Peserta didik dapat mengubah permasalahan program linear yang berbentuk soal cerita
kedalam bahasa matematika atau yang disebut dengan model matematika. Seperti yang
dijelasakan dilangkah 3 (membuat model matematika)
3. Membuat model matematika
Dalam membuat model matematika dari permasalahan program linear kalian harus memperhatikan
tanda pertidaksamaan yang akan digunakan.
Dalam permasalahan dimisalkan: Paket A =
Paket B =
Sehingga didapatkan:
Fungsi tujuan dari permasalahan adalah ( , ) = 20.000 + 18.000
Fungsi kendala dari permasalahan adalah: + ≤ 30
10 + 8 ≤ 280
≥ 0
≥ 0
C. Metode Uji Titik Pojok
Sesuai dengan namanya metode uji titik pojok digunakan dengan cara menghitung nilai fungsi
tujuan dari titik pojok yang didapatkan. Titik pojok dari sebuah daerah himpunan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear adalah sebuah titik pada atau didalam daerah penyelesaian yang merupakan
perptongan antar dua garis pembatas. Titik pojok sering disebut titik ekstrem. Titik ekstrem inilah yang
paling menentukan nilai optimum dari fungsi tujuan dalam masalah program linear.
Langkah-langkah yang harus ditempuh dalam menyelesaiakan permasalahan program
linear menggunakan metode uji titik pojok adalah sebagai berikut:
• Membuat tabel permasalahan
• Menetapkan variabel
• Membuat model matematika
• Membuat grafik dan menentukan daerah hasil penyelesaian dari fungsi kendala
• Menentukan kordinat titik pojok dari daerah himpunan penyelesaian
• Menghitung nilai optimum dari fungsi tujuan dengan mensubtitusikan setiap
koordinat titik pojok.
6