Page 16 - PENGEMBANGAN MODEL AKTIVITAS GYM FOR KIDS (GFK) BERBASIS E-MODULE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN GERAK MANIPULATIF ANAK USIA 4-6 TAHUN (2480 x 3508 piksel)
P. 16
s
e
P
n
p
m
b
k
r
a
D
n
g
a
r
s
a
a
e
e
A. Konsep Dasar Perkembangan
A
n
K
o
.
M o t o r i k A n a k U s i a D i n i
Motorik Anak Usia Dini
1 1 Karakteristik perkembangan fisik dan motorik anak usia pra-sekolah
Adapun karakteristik perkembangan fisik dan motorik anak usia pre-school
yang telah penulis rangkum berdasarkan hasil penelitian dari beberapa
hasil penelitian [1]–[6] diantaranya sebagai berikut:
a a Anak-anak menjelang usia lima tahun sangat energik dan
tidak mengenal diam. Mereka selalu ingin bergerak, lari-lari,
loncat-loncat, naik, dan sebagainya. Tanda-tanda anak sudah
mulai kelelahan, dapat terlihat jika mereka itu mudah
tersinggung.
b b Ego anak-anak usia dini, berupa keinginan menempatkan diri
sendiri untuk segala sesuatu semakin berkembang.
Gangguan-gangguan terhadap permainan yang sedang ia
lakukan atau gangguan-gangguan terhadap miliknya akan
menimbulkan kemarahan. Mulai timbul kesadaran akan
adanya hak-hak milik pribadi, hubungan sosial bertambah
pesat, mulai kritis, tetapi lebih banyak turut serta
c c Permainan kerja sama merupakan jenis permainan yang
paling disukai anakanak. Seorang anak mau bermain dengan
teman sebayanya, dengan yang lebih muda, ataupun dengan
yang lebih tua. Akan tetapi, anak-anak ingin lebih dilihat
besar, lebih terampil, dan sebagainya dari yang lain. Minat
anak lakilaki dan perempuan sama, akan tetapi anak laki-laki
lebih suka bertengkar daripada anak-anak perempuan.
d d Kegembiraan dengan gelak tertawa anak dianggap sebagai
bentuk hubungan (komunikasi) dilingkungan anak-anak. Anak-
anak yang kurang atau tidak siap berkomunikasi atau sedikit
mengeluarkan kata-kata akan kurang dapat melakukan
pendekatan dengan anak-anak yang lain.
e e Pada anak-anak usia pre-school kebiasaan-kebiasaan seperti
buang air atau minum, sebaiknya sudah mulai diajarkan
secara teratur. Setiap anak pada massa pertumbuhan dan
perkembangan memerlukan bantuan dari orang lain yang
berada di dekatnya, baik itu sebagai orang tua, pendidik,
maupun orang dewasa lainnya dalam rangka memenuhi
kebutuhannya
2
1
12