Page 27 - E-modul Konsep Dasar PKn SD
P. 27

disimpulkan  bahwa  tujuan  konstitusi  untuk  menjamin  kehidupan  dan  perlindungan

               HAM, sebagai pedoman penyelenggaraan negara dan membatasi kekuasaan penguasa
               yang semuanya itu merupakan satu hal yang wajib untuk diwujudkan.



               C.  Konstitusi Indonesia
                   1.  Konstitusi yang Pernah Berlaku di Indonesia
                       Undang-Undang  Dasar  yang  pernah  dan  sedang  berlaku  di  Indonesia  adalah

                   UUD  1945  (sebelum  perubahan),  Konstitusi  RIS,  UUDS  RI,  UUD  Negara  Republik

                   Indonesia Tahun 1945 (selanjutnya ditulis dengan UUD 1945 sesudah perubahan).
                   Beberapa  Undang-Undang  Dasar  yang  pernah  dan  sedang  berlaku  di  Indonesia,

                   telah  terjadi  tiga  kali  pergantian  konstitusi,  yaitu  dari  UUD  1945  diganti  dengan
                   Konstitusi RIS, Konstitusi RIS diganti dengan UUDS RI, dan terakhir adalah UUDS RI

                   diganti dengan UUD 1945 (sebelum perubahan) melalui Dekrit Presiden 5 Juli 1959,

                   sedangkan  perubahan  konstitusi  terjadi  satu  kali,  yaitu  dengan  diubahnya  UUD
                   1945  dalam  4  tahap,  yaitu  Perubahan  Pertama  hingga  Perubahan  Keempat,  yang

                   masing-masing tercantum dalam Lembaran Negara Nomor 11, 12, 13, dan 14 Tahun

                   2006. Adapun Konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia adalah:
                   a)  UUD  Tahun  1945  (Sebelum  Perubahan)  Periode  18  Agustus  1945  sampai

                       dengan 27 Desember 1949.
                   b)  Konstitusi  Republik  Indonesia  Serikat  Periode  27  Desember  1949  sampai

                       dengan 17 Agustus 1950.

                   c)  Undang-undang sementara (UUDS RI) Periode 17 Agustus 1950 sampai dengan
                       5 Juli 1959.

                   d)  UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (Hasil Perubahan) Periode15 Juli

                       1959 – Sekarang


                   2.  Sifat-sifat Konstitusi

                    a) Konstitusi Tidak Tertulis dan Konstitusi Tertulis
                      1)  Konstitusi Tertulis

                         Secara garis besarnya suatu negara dikatakan mempunyai konstitusi tertulis,

                         bila  ketentuan-ketentuan  fundamental  yang  dijadikan  sebagai  pedoman
                         utama  penyelenggaraan  kehidupan  bernegara  dikompilasi  dan  dibukukan

                         dalam  satu  naskah.  Konstitusi  dibentuk  dengan  tujuan  memberikan



                                                                             BAB 3 KONSTITUSI NEGARA | 21
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32