Page 69 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 69

SGNA, Formulir PYMS dan Formulir STRONG Kids. Sedangkan untuk formulir skrining gizi orang

               dewasa yang bisa mendeteksi adanya risiko malnutrisi, bisa kita gunakan formulir NRS -2002,
               Formulir MUST, Formulir MNA – SF, Formulir NRS, Formulir NST (BAPEN), Formulir SNAQ. Hasil
               penilaian dari American Dietetic Assosiation (ADA), formuir skrining orang dewasa yang paling
               baik (tingkat I) adalah Formulir NRS – 2002. Untuk pendokumentasian asuhan gizi bisa kita

               gunakan Formulir Asuhan Gizi Anak atau Formulir Asuhan Gizi Dewasa/Lansia.


                                                        Tes 2


               Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!


               1)    Apa  nama  formulir  skrining  gizi  untuk  anak  yang  di  dalamnya  telah  memasukkan  4
                     komponen utama (Kondisi sekarang, penurunan berat badan, penurunan asupan, dan
                     keparahan penyakit) dari skrining gizi?
                     A.    NRS

                     B.    PNRS
                     C.    STAMP
                     D.    MST
                     E.    MUST


               2.    Apa  nama  formulir  skrining  gizi  untuk  anak  yang  di  dalamnya  telah  memasukkan  4
                     komponen utama (Kondisi sekarang, penurunan berat badan, penurunan asupan, dan
                     keparahan penyakit) serta ada penambahan gejala saluran cerna?

                     A.       NRS
                     B.    PNRS
                     C.    STAMP
                     D.    SGNA

                     E.    MUST

               3.    Komponen  apa  saja  yang  ada  dalam  formulir  skrining  MST  selain  kehilangan  berat
                     badan?

                     A.    IMT
                     B.    Nafsu makan
                     C.    Keparahan penyakit
                     D.    Faktor stress

                     E.    Kondisi sekarang


            60                                                        Dietetik Penyakit tidak Menular    
   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74