Page 74 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 74

Bab 2





               ASUHAN GIZI TERSTANDAR UNTUK


               PASIEN OBESITAS



               Nitta Isdiany, M.Kes

                                                   Pendahuluan


               P
                     ada  semester  sebelumnya  di  mata  kuliah  dietetika  penyakit  infeksi,  saudara  telah
                     mempelajari  model  proses  asuhan  gizi  terstandar  atau  lebih  dikenal  dengan  istilah
                     PAGT.  Pada  semester  ini,  kita  masih  menggunakan  model  PAGT  untuk  mempelajari
               mata  kuliah  dietetika  penyakit  tidak  menular.  Implementasi  asuhan  gizi  menggunakan

               langkah-langkah PAGT akan menunjang percepatan kesembuhan pasien, jika intervensi gizi
               yang diberikan efektif memecahkan masalah gizi yang dihadapi. Hasil kegiatan asuhan gizi
               sesuai  PAGT  dan  diakhiri  dengan  menyusun  dokumentasi  asuhan  gizi  seperti  yang  sudah
               saudara pelajari pada bab sebelumnya. Pada kasus obesitas, salah satu indikator keberhasilan
               asuhan  gizi  yang  dilakukan  yaitu  adanya  penurunan  berat  badan  secara  bertahap  hingga

               mencapai berat badan normal. Saudara sebagai calon ahli madya gizi perlu memahami standar
               asuhan gizi pada pasien obesitas dewasa maupun anak.
                     Modul ini membantu saudara memahami pengetahuan tentang asuhan gizi terstandar

               pada pasien obesitas dewasa dan anak. Setelah mempelajari modul ini, saudara diharapkan
               mampu menerapkan asuhan gizi terstandar untuk pasien obesitas dewasa dan anak. Modul
               ini membahas 3 topik asuhan gizi terstandar untuk pasien obesitas meliputi:
               1.    Asuhan gizi terstandar untuk pasien obesitas dewasa.
               2.    Asuhan gizi terstandar untuk pasien obesitas anak.
               3.    Praktik asuhan gizi pada kasus obesitas.








                  Dietetik Penyakit tidak Menular                                                         65
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79